BULELENG, Radar Bali – Partai Golkar Bali berbagi di Kelurahan Kampung Anyar dan Kelurahan Kaliuntu, Singaraja, Minggu (25/4). Aksi sosial ini adalah gerakan “Golkar Peduli dan Golkar Berbagi” untuk para korban banjir di Kota Singaraja. Partai politik berlambang beringin ini memberikan bantuan 140 paket di Kelurahan Kampung Anyar dan 60 paket di Kaliuntu.
Ketua DPD II Golkar Buleleng, IGK Kresna Budi mengatakan pemberian bantuan ini terselenggara berkat kerja sama DPD 1 Golkar Provinsi Bali dan Kabupaten Buleleng merujuk arahan Ketua Umum Golkar, Airlangga Hartarto. “Bapak ketua umum meminta agar kader golkar membantu dan berinteraksi dengan masyarakat melalui karya nyata,” ucap Kresna Budi yang kini mengemban amanat sebagai Ketua Komisi II DPRD Provinsi Bali.
Sementara itu Ketua Golkar Bali, I Nyoman Sugawa Korry menyampaikan bahwa di samping memberikan bantuan pihaknya juga menyerap aspirasi masyarakat. Bebernya aspirasi dimaksud tidak jauh-jauh dari kurangnya pemeliharaan saluran-saluran air dan di beberapa titik di Kota Singaraja yang memicu banjiri rutin terjadi eks Ibu Kota Sunda Kecil- nama Provinsi Bali- sebelumnya.
Imbuhnya, persoalan lain yang menjadi masalah lain aspirasi dari masyarakat adalah posisi kelurahan di Kampung Anyar yang masih pinjam tanah banjar adat. Kondisinya pun kurang memadai. Merespons hal tersebut, Sugawa Korry menugaskan pimpinan DPRD dan Ketua Fraksi Golkar Buleleng berkoordinasi dengan komisi terkait untuk melakukan pengecekan langsung di lapangan. Selanjutnya merekomendasikan kepada eksekutif agar memprioritaskan penanganan tersebut.
“Manajemen sanitasi di Kota Singaraja yang belum ditangani dengan baik, khususnya di daerah Kelurahan Kampung Anyar dan Kaliuntu mengakibatkan daerah-daerah tersebut selalu menjadi langganan banjir. Hal ini sangat dikeluhkan masyarakat setempat,” tegasnya.