27.3 C
Jakarta
30 April 2024, 8:11 AM WIB

Negaroa MSA Gali Bibit Anyar di Bali,Gaet Timo Jadi Direktur Teknik

DENPASAR – Tidak banyak akademi sepak bola di Bali. Kalau Sekolah Sepak Bola (SSB), mungkin cukup banyak.

Melihat perkembangan potensi pemain muda Bali, Negaroa Majapahit Soccer Academy (MSA) akhirnya berdiri.

Kebetulan ini menjadi salah satu afiliasi dengan klub penghuni klub Liga 3 regional Bali Sahadewa Galapagos United FC.

Saat diwawancarai Kamis kemarin (6/5), Direktur Majapahit Soccer Academy Taufik Wadir mengatakan jika Negaroa MSA ingin Bali memiliki pesepak bola-pesepak bola handal di masa mendatang.

Untuk sekarang, Negaroa MSA masih berbentuk SSB karena masih menunggu tahun ajaran baru untuk merekrut calon siswa akademi.

“Nanti pemain tinggal di mes dan kami sudah bekerjasama dengan salah satu sekolah disana (Negara). Calon siswa akademi nanti harus melalui tahapan seleksi dan sejauh ini cukup antusias,” terang Taufik Wadir.

Untuk SSB yang sudah mulai digelar sejak Minggu kemarin (2/5), ada empat kelompok umur (KU) yang ada yaitu U-10, 12, 14, dan 16.

Di akademi nanti, tingkatan siswa berasal dari SMP hingga SMA. Menariknya adalah mantan Pelatih Persema Malang dan Persiba Balikpapan Timo Scheunemann ditunjuk sebagai direktur teknik.

“Kami pilih Timo sebagai dirtek karena dia salah satu pelatih di Indonesia yang sangat concern dengan pembinaan usia muda,” ujarnya.

“Keterlibatan Timo di Negaroa MSA itu harus menyusun standar program latihan jangka panjang dan sebagainya.

Dari non teknis, dia ikut terlibat dalam perencanaan awal asrama, jumlah, spesifisikasi lapangan, dan sebagainya,” tambah Taufik.

Lanjutnya, akan ada program beasiswa bagi calon siswa akademy yang mampu meraih hasil maksimal saat seleksi.

Selain Timo, mantan fisioterapi Timnas Indonesia di era almarhum Alfred Riedl, Matias Ibo juga tergabung di Negaroa MSA.

“Dia salah satu fisioterapi terbaik di Indonesia. Kebetulan Timo yang merekomendasikannya,” tutupnya. 

DENPASAR – Tidak banyak akademi sepak bola di Bali. Kalau Sekolah Sepak Bola (SSB), mungkin cukup banyak.

Melihat perkembangan potensi pemain muda Bali, Negaroa Majapahit Soccer Academy (MSA) akhirnya berdiri.

Kebetulan ini menjadi salah satu afiliasi dengan klub penghuni klub Liga 3 regional Bali Sahadewa Galapagos United FC.

Saat diwawancarai Kamis kemarin (6/5), Direktur Majapahit Soccer Academy Taufik Wadir mengatakan jika Negaroa MSA ingin Bali memiliki pesepak bola-pesepak bola handal di masa mendatang.

Untuk sekarang, Negaroa MSA masih berbentuk SSB karena masih menunggu tahun ajaran baru untuk merekrut calon siswa akademi.

“Nanti pemain tinggal di mes dan kami sudah bekerjasama dengan salah satu sekolah disana (Negara). Calon siswa akademi nanti harus melalui tahapan seleksi dan sejauh ini cukup antusias,” terang Taufik Wadir.

Untuk SSB yang sudah mulai digelar sejak Minggu kemarin (2/5), ada empat kelompok umur (KU) yang ada yaitu U-10, 12, 14, dan 16.

Di akademi nanti, tingkatan siswa berasal dari SMP hingga SMA. Menariknya adalah mantan Pelatih Persema Malang dan Persiba Balikpapan Timo Scheunemann ditunjuk sebagai direktur teknik.

“Kami pilih Timo sebagai dirtek karena dia salah satu pelatih di Indonesia yang sangat concern dengan pembinaan usia muda,” ujarnya.

“Keterlibatan Timo di Negaroa MSA itu harus menyusun standar program latihan jangka panjang dan sebagainya.

Dari non teknis, dia ikut terlibat dalam perencanaan awal asrama, jumlah, spesifisikasi lapangan, dan sebagainya,” tambah Taufik.

Lanjutnya, akan ada program beasiswa bagi calon siswa akademy yang mampu meraih hasil maksimal saat seleksi.

Selain Timo, mantan fisioterapi Timnas Indonesia di era almarhum Alfred Riedl, Matias Ibo juga tergabung di Negaroa MSA.

“Dia salah satu fisioterapi terbaik di Indonesia. Kebetulan Timo yang merekomendasikannya,” tutupnya. 

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/