RadarBali.com – Sosialisasi Asian Games XVIII 2018 mulai dilakukan. Untuk Bali, sosialisasi sudah dilakukan Kamis kemarin (12/10) di Hotel Aston Denpasar.
Bali ditunjuk sebagai zona tengah untuk sosialisasi Asian Games 2018 dan juga tempat sosialisasi Percepatan Pembangunan Persepakbolaan Nasional bekerjasama dengan Kementerian Pemuda dan Olahraga.
Dalam acara kemarin turut hadir juga Kadispora Bali Boy Jayawibawa dan Ketum KONI Bali I Ketut Suwandi. Mengapa Bali menjadi lokasi sosialisasi?
Boy Jayawibawa mengatakan, Bali adalah destinasi pariwisata dan ikon Indonesia. Apalagi, Bali bisa mempromosikan Asian Games ini secara langsung ke seluruh dunia.
Bagaimana caranya? Caranya, setiap hotel yang ada di Bali memasang pamphlet tentang informasi Asian Games kepada para wisatawan yang menginap.
Apalagi, ada klub sepakbola sebesar Bali United yang dihuni beberapa pemain dari luar negeri dan banyak supporter yang datang dari luar negeri.
“Dengan sosialisasi ini kami berharap masyarakat internasional bisa lebih tahu,” ujar Boy. “Apalagi okupansi pasti lebih besar karena bukan hanya atlet saya yang datang. Pasti ada ofisial, keluarga atlet, dan para suporter juga turut hadir,” ucapnya.
Selain itu, Bali juga ditunjuk untuk sosialisasi percepatan pembangunan persepakbolaan Indonesia. Hal ini dilihat karena perkembangan sepakbola Bali dari akar rumput terus menggeliat.
Contoh nyatanya adalah Bali United. “Pemerintah menyambut baik percepatan pembangunan persepakbolaan nasional. Saya harap hal ini bisa terintegrasi dengan baik dan mewujudkan karakter bangsa secara keseluruhan,” ucap Boy.