26.4 C
Jakarta
25 April 2024, 9:44 AM WIB

Pak Gub Siap Bangun Stadion Internasional, Optimis Bali Host PON 2024

DENPASAR – Kepengurusan KONI Bali periode 2017-2021 akhirnya resmi dilantik Rabu kemarin (21/2) di Wiswa Sabha.

Pelantikan pengurus KONI Bali kemarin langsung dihadiri Ketum KONI Pusat Tono Suratman dan Gubernur Bali I Made Mangku Pastika.

Bukan itu saja, setidaknya ada puluhan perwakilan dari KONI daerah lainnya dalam acara pelantikan kali ini.

Kemungkinan besar, datangnya puluhan perwakilan dari KONI daerah lain adalah bentuk dukungan untuk Bali sebagai tuan rumah PON 2024. Apakah Bali sudah siap bidding?

Gubernur Bali I Made Mangku Pastika mengatakan, Bali dengan tegas sudah siap untuk membangun stadion bertaraf internasional jika Bali ditunjuk sebagai tuan rumah PON XXI/2024.

Rencananya, sendiri akan dilakukan April mendatang. “Kami juga akan hadir saat bidding nanti,” ujar Gubernur Pastika.

Dia juga berkaca pada pengelaman sebelumnya dimana Bali harus kalah dari Papua sebagai tuan rumah PON XX/2020.

Bali boleh optimis. Sebab, Bali memiliki kelebihan lain yakni aspek pariwisata yang tidak dimiliki oleh kandidat kuat lainnya seperti Aceh dan Sumatera Utara.

Apalagi banyak event internasional yang dilakukan di Bali dalam beberapa tahun belakangan. Jika menang sebagai tuan rumah, Gubernur Pastika mengatakan bisa saja atelt, pelatih, dan ofisial PON Bali bermalam di hotel bintang 5.

“Kami harap, KONI Bali bisa melakukan kinerjanya dengan maksimal. DI PON Jabar 2016, Bali mencetak sejarah dengan bertengger di peringkat enam,” ucapnya.

Untuk PON 2020 sendiri, kemungkinan Bali akan memasang target berada di peringkat lima. Di sisi lain, Ketum KONI Bali I Ketut Suwandi menegaskan kesiapan Bali untuk bisa memberikan atlet yang berprestasi.

Bahkan, menurutnya, jumlah atlet asal Bali di Asian Games 2018 kali ini cukup signifikan. “Kami meminta dukungan agar Bali menjadi tuan rumah PON XXI/2024,” tegasnya.

Ketum KONI Pusat Tono Suratman mengakui prestasi Bali di kancah nasional cukup bagus. “Kami akui prestasi olahraga Bali meningkat di PON Jabar,” tutur Tono Suratman. Hasil itu cukup untuk dijadikan Bali sebagai modal awal menjadi host PON 2024. 

DENPASAR – Kepengurusan KONI Bali periode 2017-2021 akhirnya resmi dilantik Rabu kemarin (21/2) di Wiswa Sabha.

Pelantikan pengurus KONI Bali kemarin langsung dihadiri Ketum KONI Pusat Tono Suratman dan Gubernur Bali I Made Mangku Pastika.

Bukan itu saja, setidaknya ada puluhan perwakilan dari KONI daerah lainnya dalam acara pelantikan kali ini.

Kemungkinan besar, datangnya puluhan perwakilan dari KONI daerah lain adalah bentuk dukungan untuk Bali sebagai tuan rumah PON 2024. Apakah Bali sudah siap bidding?

Gubernur Bali I Made Mangku Pastika mengatakan, Bali dengan tegas sudah siap untuk membangun stadion bertaraf internasional jika Bali ditunjuk sebagai tuan rumah PON XXI/2024.

Rencananya, sendiri akan dilakukan April mendatang. “Kami juga akan hadir saat bidding nanti,” ujar Gubernur Pastika.

Dia juga berkaca pada pengelaman sebelumnya dimana Bali harus kalah dari Papua sebagai tuan rumah PON XX/2020.

Bali boleh optimis. Sebab, Bali memiliki kelebihan lain yakni aspek pariwisata yang tidak dimiliki oleh kandidat kuat lainnya seperti Aceh dan Sumatera Utara.

Apalagi banyak event internasional yang dilakukan di Bali dalam beberapa tahun belakangan. Jika menang sebagai tuan rumah, Gubernur Pastika mengatakan bisa saja atelt, pelatih, dan ofisial PON Bali bermalam di hotel bintang 5.

“Kami harap, KONI Bali bisa melakukan kinerjanya dengan maksimal. DI PON Jabar 2016, Bali mencetak sejarah dengan bertengger di peringkat enam,” ucapnya.

Untuk PON 2020 sendiri, kemungkinan Bali akan memasang target berada di peringkat lima. Di sisi lain, Ketum KONI Bali I Ketut Suwandi menegaskan kesiapan Bali untuk bisa memberikan atlet yang berprestasi.

Bahkan, menurutnya, jumlah atlet asal Bali di Asian Games 2018 kali ini cukup signifikan. “Kami meminta dukungan agar Bali menjadi tuan rumah PON XXI/2024,” tegasnya.

Ketum KONI Pusat Tono Suratman mengakui prestasi Bali di kancah nasional cukup bagus. “Kami akui prestasi olahraga Bali meningkat di PON Jabar,” tutur Tono Suratman. Hasil itu cukup untuk dijadikan Bali sebagai modal awal menjadi host PON 2024. 

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/