LEGIAN – Eks gelandang Timnas Indonesia Irfan Bachdim belum juga menunjukkan penampilan terbaiknya.
Sejak musim lalu, performa Irfan memang sedikit menurun setelah dihantam cedera engkel yang menghinggapinya.
Bahkan, Irfan Bachdim harus menjalani pengobatan hingga ke Belanda. Menurunnya performa Irfan tampaknya masih sedikit terbawa di tahun 2019 ini.
Meski saat menghadapi Blitar United di leg kedua babak 32 besar Piala Indonesia Irfan mampu mencetak satu gol, tetapi saat menghadapi Persela Lamongan dibabak 16 besar dia tidak menjadi pilihan utama.
Buntut dari menurunnya performa Irfan Bachdim tentu saja adalah tidak ada namanya dalam daftar 27 pemain yang dipanggil Simon McMenemy untuk memperkuat Timnas Indonesia dalam pemusatan latihan di Australia dan Bali.
Saat Piala Presiden 2019 nanti, bisa jadi ini adalah ujian bagi ayah dua anak tersebut. Ujian dalam arti sebenarnya untuk bisa mendapatkan kembali kepercayaan dari Pelatih Bali United Stefano Teco Cugurra.
Terakhir Irfan Bachdim bermain adalah saat melawan Persela di leg pertama babak 16 besar Piala Indonesia 2018.
Itupun dia hanya masuk sebagai pemain pengganti. Saat leg kedua, Irfan bahkan tidak masuk dalam daftar pemain karena mengalami diare.
Tanpa dua pilar di lini depan yakni Ilija Spassojevic dan Stefano lilipaly di Piala Presiden 2019, tentu ini menjadi kesempatan berharga seorang mantan pemain Consodale Sapporo.
Saat ditemui usai sesi latihan di Lapangan Trisakti, Legian, kemarin (28/2), Irfan mengaku siap membuktikan kepada Teco jika dia masih layak untuk mengisi satu slot di starting eleven Serdadu Tridatu.
“Saya akan menunjukkan kemampuan saya dan ini kesempatan yang bagus untuk membuktikan kepada pelatih,” ungkapnya.