DENPASAR – Pekan ke 14 yang mempertemukan Bali United kontra Persebaya Surabaya tinggal beberapa hari lagi. Tepatnya, enam hari lagi.
Bagi gelandang senior Bali United Nick Van der Velden, laga kontra klub legendaris tanah air ini membuatnya begitu bersemangat.
Sebab, Persebaya berdasar pandangannya adalah tim yang masih sangat berbahaya dan salah satu klub terbesar di Indonesia.
Dan, momen ini adalah pertama kalinya bagi VDV menghadapi klub yang sudah berusia 91 tahun itu.
“Sangat penting kami bisa memenangkan pertandingan melawan Persebaya karena dipekan ke-15, kami harus menghadapi lawan berat di kandang,” ungkapnya.
Yang dimaksud lawan berat adalah I Gede Sukadana dkk harus menghadapi PSM Makassar di Stadion Kapten I Wayan Dipta. Apalagi PSM sekarang berada di puncak klasemen sementara Liga 1 dengan raihan 24 poin.
Dia mengaku sudah melihat bagaimana Persebaya bermain. Dia menilai, skuad asuhan Angel Alvredo Vera sulit ditaklukkan ketika bermain di hadapan puluhan ribu Bonek yang memadati Stadion Gelora Bung Tomo.
“Mereka memang tim yang bagus. Tapi, saya harus melihat Bali United dulu dan jangan terlalu fokus dengan kekuatan mereka,” ujar pemain yang sempat bermain dengan penyerang anyar Bali United Melvin Platje NEC Neijmegen ini.
Dengan kemungkinan besar 50 ribu suporter yang akan memadati GBT, tentu ini menjadi tantangan tersendiri bagi VDV dan Bali United.
Namun, hal ini justru menjadi cambuk baginya untuk bisa menunjukkan kualitasnya sebagai pemain kelas dunia.
“Saya sudah sering bermain di hadapan puluhan ribu suporter dan itu sangat bagus untuk saya. Saya semakin suka jika banyak suporter
yang menonton langsung. Banyak suporter, itu artinya saya bisa menunjukkan kemampuan saya,” pungkasnya.