GIANYAR – Setelah Bali United merengkuh gelar juara Liga 1 2019, euforia mereka masih berlanjut dan tidak berhenti setelah penyambutan besar-besaran oleh suporter di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai.
Rabu kemarin (4/12), Asisten Manajer Bali United Michael Gerald dan sang kapten Fadil Sausu berkunjung ke rumah mantan Bupati Gianyar periode 1993 – 2003, Tjokorda Gde Budi Suryawan alias CBS di Ubud.
CBS sendiri menjadi pelopor pembangunan Stadion Kapten I Wayan Dipta yang menjadi markas Serdadu Tridatu hingga saat ini.
Mereka mengunjungi CBS untuk bersilaturahmi setelah berhasil merengkuh gelar juara perdana mereka sejak berdiri lima tahun lalu.
Bali United tidak datang dengan tangan kosong. Mereka membawa beberapa cindera mata termasuk jersey Bali United musim ini dengan nomor punggung 1 dan bertuliskan inisial CBS.
CBS terlihat cukup senang dengan kedatangan perwakilan Serdadu Tridatu kemarin. Meski sudah berusia tidak muda lagi, CBS sangat bersemangat untuk menjamu sang juara.
Rencana awal, perwakilan Serdadu Tridatu tiba di kediaman CBS pada pukul 14.00. Namun sedikit terlambat menjadi pukul 14.30.
“Pintu rumah ini terbuka 24 jam. Tidak apa-apa,” seloroh CBS ketika Michael Gerald meminta maaf karena terlambat datang.
Dia tidak sendirian saat menemui perwakilan Bali United. CBS ditemani langsung oleh anaknya Tjokorda Gde Putera Tejakusuma Suryawan,
Ketum Asprov PSSI Bali I Ketut Suardana, dan salah satu pentolan suporter Bali United dari Ubud, Kadek Widya Minantra.
“Saya sebagai mantan pejabat Gianyar menyampaikan selamat dan terimakasih karena Bali United bisa meraih gelar juara. Ini semua berkat dukungan masyarakat juga,” terangnya.
GIANYAR – Setelah Bali United merengkuh gelar juara Liga 1 2019, euforia mereka masih berlanjut dan tidak berhenti setelah penyambutan besar-besaran oleh suporter di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai.
Rabu kemarin (4/12), Asisten Manajer Bali United Michael Gerald dan sang kapten Fadil Sausu berkunjung ke rumah mantan Bupati Gianyar periode 1993 – 2003, Tjokorda Gde Budi Suryawan alias CBS di Ubud.
CBS sendiri menjadi pelopor pembangunan Stadion Kapten I Wayan Dipta yang menjadi markas Serdadu Tridatu hingga saat ini.
Mereka mengunjungi CBS untuk bersilaturahmi setelah berhasil merengkuh gelar juara perdana mereka sejak berdiri lima tahun lalu.
Bali United tidak datang dengan tangan kosong. Mereka membawa beberapa cindera mata termasuk jersey Bali United musim ini dengan nomor punggung 1 dan bertuliskan inisial CBS.
CBS terlihat cukup senang dengan kedatangan perwakilan Serdadu Tridatu kemarin. Meski sudah berusia tidak muda lagi, CBS sangat bersemangat untuk menjamu sang juara.
Rencana awal, perwakilan Serdadu Tridatu tiba di kediaman CBS pada pukul 14.00. Namun sedikit terlambat menjadi pukul 14.30.
“Pintu rumah ini terbuka 24 jam. Tidak apa-apa,” seloroh CBS ketika Michael Gerald meminta maaf karena terlambat datang.
Dia tidak sendirian saat menemui perwakilan Bali United. CBS ditemani langsung oleh anaknya Tjokorda Gde Putera Tejakusuma Suryawan,
Ketum Asprov PSSI Bali I Ketut Suardana, dan salah satu pentolan suporter Bali United dari Ubud, Kadek Widya Minantra.
“Saya sebagai mantan pejabat Gianyar menyampaikan selamat dan terimakasih karena Bali United bisa meraih gelar juara. Ini semua berkat dukungan masyarakat juga,” terangnya.
