DENPASAR – Bali United sudah memastikan diri melenggang ke babak semifinal Piala Presiden 2018. Lawannya adalah tim kuat bertabur bintang, Sriwijaya FC.
Jika jadwal tidak berubah, semifinal leg pertama akan diselenggarakan di Stadion Kapten I Wayan Dipta Sabtu, dan semifinal leg kedua akan digelar di Stadion Sriwijaya, Palembang.
Pelatih Sriwijaya FC Rahmad Darmawan mengatyakan, timnya akan fokus menghadapi Bali United di laga semifinal nanti.
“Sama seperti lawan Arema yang tidak diperkuat dua pemain. Kami lawan Bali United akan menghadapi satu tim juga.
Kami akan fokus ke cara kami bermain saja. Apalagi kami terus belajar membangun tim yang baik,” beber Coach Rahmad Darmawan.
Dia ingin sebelum pertandingan melawan Bali United, skuadnya yang bermateri 60 persen pemain baru harus bisa mendapatkan chemistry yang cepat satu sama lain.
Lantas bagaimana dengan skuad Bali United? Coach RD – sapaannya, menyebut, Bali United tim yang kompak. Terbukti, mereka mampu mengalahkan Madura United di babak delapan besar Piala Presiden 2018.
“Mereka itu tim yang kompak kerjasamanya karena tim tidak banyak berubah. Hanya beberapa pemain saja yang diganti dan yang lain tidak. Artinya kerjasama tim mereka sudah tahu baik dari taktik dan strategi,” ucapnya.
Coach RD juga sedikit berkomentar tentang The Dutch Connection yang ada di skuad Serdadu Tridatu. Dia menilai ada kelebihan tersendiri dari mereka semua.
Mereka, menurut RD, menjadi pembeda bagi Bali United. “Semua orang tahu kelebihan Irfan Bachdim dan Stefano Lilipaly seperti apa.
Belum lagi ada Spasojevic (Ilija). Butuh kerja keras ekstra untuk bisa mengalahkan Bali United. Tidak mudah melawan mereka,” tuturnya.
