27.3 C
Jakarta
30 April 2024, 7:19 AM WIB

Fano Menepi Sementara, Butuh 10 Hari Sembuh dari Cedera

DENPASAR – Saat sesi latihan Bali United terakhir sebelum libur Idul Fitri di Lapangan Yoga Perkanthi, Jimbaran, Selasa malam kemarin, Stefano Lilipaly tidak terlihat bergabung dengan pemain lainnya saat sesi fun game. 

Fano – sapaan akrabnya – lebih banyak berlatih dari pinggir lapangan bersama fisioterapi Bali United. Usut punya usut, Fano mengalami cedera di bagian kaki kanannya.

Ditemui usai latihan, Fano menunjukkan bagian kaki yang cedera. “Ada sedikit nyeri. Tapi tidak masalah,” ungkap Fano.

Pemain naturalisasi tersebut berharap dalam 10 hari kedepan, cederanya bisa benar-benar pulih. 10 hari adalah waktu yang cukup untuk pemulihan cedera.

Sebab pada 16 Mei mendatang, sesi latihan kembali dilakukan dan kemungkinan latihan semakin intens karena hanya tersisa kurang dari 1,5 bulan sebelum laga perdana di grup G AFC Cup 2021.

Selama libur, program latihan sudah diberikan Pelatih Fisik Bali United Yogi Nugraha. Fano tetap menjalani sesi latihan personal meski dalam kondisi yang masih dibekap cedera.

“Harus (latihan) friend. Tetap latihan harus,” ujar Fano. Jika tidak ada halangan, usai Idul Fitri Serdadu Tridatu akan bertolak menuju Kota Solo untuk menghadapi Persis Solo dalam laga uji coba.

Tapi sekali lagi, jika uji coba yang akan berlangsung di Stadion Manahan benar-benar terlaksana. Menurut Fano, sesi uji coba penting untuk Bali United dan dirasa porsi pertandingan tahun masih terlalu kurang.

Uji coba baru satu kali dilakukan ketika menghadapi Bali United Youth. Di uji coba Kamis pekan lalu, (29/4), Lerby Eliandri dkk menang dengan skor 3-1.

“Kita lihat nanti (ada uji coba atau tidak). Idealnya ada uji coba lagi. Kami baru uji coba satu kali,” tutur Fano. 

DENPASAR – Saat sesi latihan Bali United terakhir sebelum libur Idul Fitri di Lapangan Yoga Perkanthi, Jimbaran, Selasa malam kemarin, Stefano Lilipaly tidak terlihat bergabung dengan pemain lainnya saat sesi fun game. 

Fano – sapaan akrabnya – lebih banyak berlatih dari pinggir lapangan bersama fisioterapi Bali United. Usut punya usut, Fano mengalami cedera di bagian kaki kanannya.

Ditemui usai latihan, Fano menunjukkan bagian kaki yang cedera. “Ada sedikit nyeri. Tapi tidak masalah,” ungkap Fano.

Pemain naturalisasi tersebut berharap dalam 10 hari kedepan, cederanya bisa benar-benar pulih. 10 hari adalah waktu yang cukup untuk pemulihan cedera.

Sebab pada 16 Mei mendatang, sesi latihan kembali dilakukan dan kemungkinan latihan semakin intens karena hanya tersisa kurang dari 1,5 bulan sebelum laga perdana di grup G AFC Cup 2021.

Selama libur, program latihan sudah diberikan Pelatih Fisik Bali United Yogi Nugraha. Fano tetap menjalani sesi latihan personal meski dalam kondisi yang masih dibekap cedera.

“Harus (latihan) friend. Tetap latihan harus,” ujar Fano. Jika tidak ada halangan, usai Idul Fitri Serdadu Tridatu akan bertolak menuju Kota Solo untuk menghadapi Persis Solo dalam laga uji coba.

Tapi sekali lagi, jika uji coba yang akan berlangsung di Stadion Manahan benar-benar terlaksana. Menurut Fano, sesi uji coba penting untuk Bali United dan dirasa porsi pertandingan tahun masih terlalu kurang.

Uji coba baru satu kali dilakukan ketika menghadapi Bali United Youth. Di uji coba Kamis pekan lalu, (29/4), Lerby Eliandri dkk menang dengan skor 3-1.

“Kita lihat nanti (ada uji coba atau tidak). Idealnya ada uji coba lagi. Kami baru uji coba satu kali,” tutur Fano. 

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/