RadarBali.com – Perang urat saraf terus berlanjut jelang pertandingan antara tuan rumah PSM Makassar melawan Bali United hari ini.
Baik Pelatih Bali United Widodo Cahyono Putro maupun Pelatih PSM Makassar Robert Rene Alberts mulai saling tebar komentar.
Adu taktik dan strategi dari pinggir lapangan sangat dinanti publik sepakbola Indonesia. Apalagi siapa yang kalah di pertandingan hari ini, dipastikan harapan untuk meraih gelar juara Liga I pupus.
PSM tentu tidak akan tinggal diam karena wajib menang dan ingin menyamakan head to head setelah dikalahkan Bali United tiga gol tanpa balas di putaran pertama.
Yang menjadi tantangan Serdadu Tridatu kali ini adalah bagaimana caranya untuk bisa mengalahkan PSM di kandang mereka sendiri.
Apalagi Pasukan Ramang – julukan PSM tidak pernah terkalahkan di kandang sendiri. 14 kemenangan serta satu hasil imbang berhasil diraih PSM di Stadion Andi Mattalatta.
Mayoritas lawan PSM bermain bertahan sejak menit awal. Pelatih Bali United Widodo Cahyono Putro sudah mengetahui hal itu.
“Saya ucapkan selamat PSM tidak terkalahkan disini (Stadion Andi Mattalatta, red). Tapi, kami tidak takut karena siapapun
yang menjadi pemenang di pertandingan kali ini, dialah yang juara. Namun, dengan satu syarat,” ucap Coach Widodo.
Mantan penyerang Warna Agung itu menambahkan, Bhayangkara FC harus kalah melawan Madura United di partai tunda.
“Saya tidak berpikir negatif. Saya berpikir positif agar Madura United bisa menang,” ucapnya. Terkait agresivitas PSM di kandang, pelatih 46 tahun itu juga tidak memusingkan.
“Kami sudah siap dengan itu dan taktikal tinggal dijalankan di lapangan,” bebernya. Bagaimana tanggapan Pelatih PSM Makassar Robert Rene Alberts?
Pelatih asal Belanda itu kembali melontarkan pernyataan yang sedikit nyeleneh terkait Coach Widodo yang sudah mengetahui gaya permainan PSM.
“Saya cukup senang kalau dia (Widodo, red) tahu style saya. Karena yang perlu Anda tahu, taktik permainan Coach Rene berbeda dengan style permainan Coach Robert,” imbuhnya.
Lain dulu lain sekarang. Mantan arsitek Arema Indonesia itu sepertinya akan membuat kejutan melawan Serdadu Tridatu.
“Kalau Coach Widodo sudah tahu permainan saya dan sudah tahu apa yang akan terjadi besok (hari ini, Red), lebih baik kami berdua bermain Playstation di pinggir lapangan,” bebernya.
“Tapi saya akan mengejutkan Coach Widodo. Saya respect dengan Bali United dengan materi pemain yang bagus,” tuturnya.