DENPASAR – Isu kedatangan pemain kembali mencuat di Bali United Basketball. Setelah mantan bintang Pelita Jaya dan Surabaya Louvre merapat ke Bali United, kali ini pemain Surabaya Louvre lainnya diisukan merapat.
Kali ini adalah Brandon Van Dorn Jawato. Pemain yang sudah resmi menjadi WNI pada bulan lalu tersebut diisukan “pulang kampung”.
Senin kemarin (7/12), dia terlihat di GOR Praja Raksaka yang menjadi markas Bali United Basketball di IBL musim depan.
Namun dalam unggahannya di Instagram, Brandon Jawato mengaku hanya berlatih saja. Ini yang menjadi teka-teki, apakah menuju Bali United atau tidak.
“Sabar ya giass. Saya hanya berlatih agar lebih baik lagi,” tulis pemain yang memiliki darah Amerika Serikat – Bali tersebut.
Brandon sendiri di IBL 2020 tergabung dalam skuad Indonesia patriot dan ketika babak kualifikasi FIBA Asia 2023 di Bahrain beberapa waktu lalu, dia menjadi bagian Timnas Basket Indonesia.
Yang jelas, Manajemen Bali United Basketball tetap masih bungkam seribu Bahasa. “Tunggu sampai tanggal 18 (Desember), baru bisa leluasa wawancara dulu,” ucap Media Officer Bali United Alexander Mahaputra Oemanas.
DENPASAR – Isu kedatangan pemain kembali mencuat di Bali United Basketball. Setelah mantan bintang Pelita Jaya dan Surabaya Louvre merapat ke Bali United, kali ini pemain Surabaya Louvre lainnya diisukan merapat.
Kali ini adalah Brandon Van Dorn Jawato. Pemain yang sudah resmi menjadi WNI pada bulan lalu tersebut diisukan “pulang kampung”.
Senin kemarin (7/12), dia terlihat di GOR Praja Raksaka yang menjadi markas Bali United Basketball di IBL musim depan.
Namun dalam unggahannya di Instagram, Brandon Jawato mengaku hanya berlatih saja. Ini yang menjadi teka-teki, apakah menuju Bali United atau tidak.
“Sabar ya giass. Saya hanya berlatih agar lebih baik lagi,” tulis pemain yang memiliki darah Amerika Serikat – Bali tersebut.
Brandon sendiri di IBL 2020 tergabung dalam skuad Indonesia patriot dan ketika babak kualifikasi FIBA Asia 2023 di Bahrain beberapa waktu lalu, dia menjadi bagian Timnas Basket Indonesia.
Yang jelas, Manajemen Bali United Basketball tetap masih bungkam seribu Bahasa. “Tunggu sampai tanggal 18 (Desember), baru bisa leluasa wawancara dulu,” ucap Media Officer Bali United Alexander Mahaputra Oemanas.
