25.2 C
Jakarta
22 November 2024, 7:42 AM WIB

Subsidi dan Hak Siar Ngadat, Yabes: Saya Cek Rekening Belum Masuk Juga

DENPASAR – “Penyakit” lama PT Liga Indonesia Baru (LIB) muncul lagi. Subsidi dan hak siar Liga 1 2017 masih belum juga dibayarkan oleh operator liga.

Padahal, subsidi dan hak siar 18 tim kontestan dijanjikan dibayarkan pada akhir Januari lalu. Nyatanya, hal tersebut urung terealiasasi.

Diperkirakan, subsidi yang belum terbayarkan sebesar Rp 600 juta untuk masing-masing tim. Ini juga menjadi salah satu alasan mundurnya jadwal liga 1 menjadi tanggal 10 Maret.

Ironisnya, subsidi dan hak siar Liga I 2017 belum dibayar, PT LIB justru bernegosiasi dengan sponsor dan masih membahas hak siar Liga 1 2018.

Banyak tim yang sudah berkomentar mengenai hal ini. Tak terkecuali Bali United. CEO Bali United Yabes Tanuri sampai sedikit menyindir PT LIB.

“Kalau bisa cairnya besok (hari ini, Red) saya senang. Tapi saya belum melihat dan belum mendengar kabar. Nanti coba saya cek ke rekening,” ujar Yabes Tanuri kemarin. 

DENPASAR – “Penyakit” lama PT Liga Indonesia Baru (LIB) muncul lagi. Subsidi dan hak siar Liga 1 2017 masih belum juga dibayarkan oleh operator liga.

Padahal, subsidi dan hak siar 18 tim kontestan dijanjikan dibayarkan pada akhir Januari lalu. Nyatanya, hal tersebut urung terealiasasi.

Diperkirakan, subsidi yang belum terbayarkan sebesar Rp 600 juta untuk masing-masing tim. Ini juga menjadi salah satu alasan mundurnya jadwal liga 1 menjadi tanggal 10 Maret.

Ironisnya, subsidi dan hak siar Liga I 2017 belum dibayar, PT LIB justru bernegosiasi dengan sponsor dan masih membahas hak siar Liga 1 2018.

Banyak tim yang sudah berkomentar mengenai hal ini. Tak terkecuali Bali United. CEO Bali United Yabes Tanuri sampai sedikit menyindir PT LIB.

“Kalau bisa cairnya besok (hari ini, Red) saya senang. Tapi saya belum melihat dan belum mendengar kabar. Nanti coba saya cek ke rekening,” ujar Yabes Tanuri kemarin. 

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/