GIANYAR – Pelatih Bali United Stefano Teco Cugurra semringah dengan kemenangan yang diraih anak asuhnya saat kontra Semen Padang dengan skor 4 – 1.
Selain bisa menempel ketat Tira Persikabo, Fadil Sausu dkk berhasil mencetak empat gol untuk pertama kalinya musim ini.
“Kami bisa mencetak banyak gol hari ini (kemarin) dan itu sangat bagus bagi kami. Kami tahu, Semen Padang mengandalkan serangan balik.
Kami unggul 2-1 dibabak pertama dan kami tahu mereka akan bertahan dan akhirnya kami bisa mencetak dua gol lagi dibabak kedua,” terangnya.
Namun, Kesampingkan dulu kemenangan kali ini. Ada beberapa hal yang harus diperbaiki. Salah satunya adalah kesalahan fatal yang dilakukan Willian Pacheco sehingga Semen Padang unggul lebih dulu selama 40 menit babak pertama.
Yup, Willian Pacheco mencetak gol ke gawang sendiri pada babak pertama. Untungnya, gol bunuh diri itu tidak sampai meruntuhkan mental tanding skuad Serdadu Tridatu.
Mengenai hal tersebut, Teco tidak terlalu mempermasalahkannya. “Yang bagus, dia (Pacheco) tidak emosional. Tentu dia tahu kesalahannya karena gol bunuh diri.
Tetapi dia tetap konsentrasi. Dia juga bisa memberikan dukungan penuh untuk pemain lainnya. Setelah gol, kami juga bermain cukup bagus,” ucapnya.
Yang menarik, Ilija Spasojevic terlihat tidak senang setelah Teco menggantinya dengan Fahmi Al Ayyubi pada menit ke-72. Spaso menunjukkan raut wajah yang tidak senang ketika diganti kemarin.
Apa yang terlihat kemarin cukup berbeda jika dibandingkan dengan pertandingan-pertandingan sebelumnya dimana Spaso terlihat santai jika diganti.
Mengenai masalah ini, mantan arsitek Chiangrai United tersebut tidak mengetahuinya. “Soal Spaso, saya tidak lihat ekspresinya,” tutup pelatih berusia 45 tahun tersebut.