29.3 C
Jakarta
22 November 2024, 9:26 AM WIB

Kontra PSIS, Bali United Fokus Kejar Empat Kemenangan Beruntun

DENPASAR – Bermain di laga kandang atau tandang lebih dulu rasanya sama saja. Perbedaannya hanya dari apa yang dirasakan lebih dulu.

Apakah keuntungan yang dirasakan lebih dulu atau justru kebuntungan yang dirasakan. Yes, untuk pertama kalinya selama Liga 1 digulirkan sejak 2017, hanya Bali United yang bisa merasakan empat laga kandang beruntun.

Empat laga kandang beruntun tersebut terjadi musim ini. Setelah berhasil sapu bersih tiga laga kandang perdana, Bali United kembali

mengincar kemenangan kandang keempat mereka menghadapi PSIS Semarang di Stadion Kapten I Wayan Dipta dalam laga pekan kelima, 21 Juni mendatang.

Ada sedikit keuntungan yang dirasakan Serdadu Tridatu karena laga pekan keempat ditunda oleh PSSI dan PT LIB.

Muhammad Taufiq dan kolega memiliki waktu yang lebih banyak untuk mempersiapkan diri. Pelatih Bali United Stefano Teco Cugurra

sudah mengatakan jika Serdadu Tridatu mau tidak mau harus bisa memanfaatkan laga kandang mereka menghadapi PSIS Semarang.

“Saya pikir dirumah (Stadion Kapten I Wayan Dipta), kami harus kerja keras untuk dapat tiga poin. Seperti yang saya bilang, kami punya waktu yang bagus untuk persiapan melawan mereka,” ucap Coach Teco kemarin.

Secara tidak langsung, Coach Teco sudah menargetkan kepada anak asuhnya untuk wajib meraih 12 poin krusial.

Coach Teco, tampaknya, sadar laga putaran kedua akan lebih berat karena laga tandang mereka yang lebih banyak dari laga kandang.

Dia juga tidak mau gegabah untuk menganggap enteng tim yang berjuluk Laskar Mahesa Jenar tersebut.

“Mereka (PSIS Semarang) saya pikir main bagus waktu lawan Persija. Terus saya nonton lawan Persebaya bisa seri dikandang mereka.

Mereka juga sepertinya memiliki peluang untuk menang yang sama dengan kami. Mereka tim yang bagus dan kami harus respect dengan mereka,” pungkasnya.

DENPASAR – Bermain di laga kandang atau tandang lebih dulu rasanya sama saja. Perbedaannya hanya dari apa yang dirasakan lebih dulu.

Apakah keuntungan yang dirasakan lebih dulu atau justru kebuntungan yang dirasakan. Yes, untuk pertama kalinya selama Liga 1 digulirkan sejak 2017, hanya Bali United yang bisa merasakan empat laga kandang beruntun.

Empat laga kandang beruntun tersebut terjadi musim ini. Setelah berhasil sapu bersih tiga laga kandang perdana, Bali United kembali

mengincar kemenangan kandang keempat mereka menghadapi PSIS Semarang di Stadion Kapten I Wayan Dipta dalam laga pekan kelima, 21 Juni mendatang.

Ada sedikit keuntungan yang dirasakan Serdadu Tridatu karena laga pekan keempat ditunda oleh PSSI dan PT LIB.

Muhammad Taufiq dan kolega memiliki waktu yang lebih banyak untuk mempersiapkan diri. Pelatih Bali United Stefano Teco Cugurra

sudah mengatakan jika Serdadu Tridatu mau tidak mau harus bisa memanfaatkan laga kandang mereka menghadapi PSIS Semarang.

“Saya pikir dirumah (Stadion Kapten I Wayan Dipta), kami harus kerja keras untuk dapat tiga poin. Seperti yang saya bilang, kami punya waktu yang bagus untuk persiapan melawan mereka,” ucap Coach Teco kemarin.

Secara tidak langsung, Coach Teco sudah menargetkan kepada anak asuhnya untuk wajib meraih 12 poin krusial.

Coach Teco, tampaknya, sadar laga putaran kedua akan lebih berat karena laga tandang mereka yang lebih banyak dari laga kandang.

Dia juga tidak mau gegabah untuk menganggap enteng tim yang berjuluk Laskar Mahesa Jenar tersebut.

“Mereka (PSIS Semarang) saya pikir main bagus waktu lawan Persija. Terus saya nonton lawan Persebaya bisa seri dikandang mereka.

Mereka juga sepertinya memiliki peluang untuk menang yang sama dengan kami. Mereka tim yang bagus dan kami harus respect dengan mereka,” pungkasnya.

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/