DENPASAR – Pelatih Mitra Kukar Rafael Berges mengaku cukup senang setelah Bayu Pradana dkk sukses mencukur Bali United di Stadion Aji Imbut, Tenggarong dengan skor 3 – 1.
Kemenangan itu seakan untuk membayar lunas kekalahan Naga Mekes – sebutan Mitra Kukar musim lalu dari Bali United di Stadion Kapten Wayan Dipta.
Sebagai catatan, musim lalu Bali United sukses mempermak Mitra Kukar dengan skor telak 6 – 1.
“Anak-anak tampil luar biasa. Anak-anak bekerja sangat keras. Kami memulai pertandingan dengan spirit luar biasa dan itu kunci kemenangan kami,” kata Rafael Berges.
Dengan kekalahan ini, Serdadu Tridatu turun ke peringkat 12 klasemen sementara Liga 1 dengan raihan sembilan poin.
Mitra Kukar sendiri berhasil keluar dari zona degradasi dan menempati posisi tujuh klasemen sementara dengan raihan 10 poin.
Bali United sebenarnya bisa terjun lebih bebas di klasemen sementara seandainya Borneo FC dan PSMS Medan tidak meraih hasil minor di pekan kedelapan Liga 1.
DENPASAR – Pelatih Mitra Kukar Rafael Berges mengaku cukup senang setelah Bayu Pradana dkk sukses mencukur Bali United di Stadion Aji Imbut, Tenggarong dengan skor 3 – 1.
Kemenangan itu seakan untuk membayar lunas kekalahan Naga Mekes – sebutan Mitra Kukar musim lalu dari Bali United di Stadion Kapten Wayan Dipta.
Sebagai catatan, musim lalu Bali United sukses mempermak Mitra Kukar dengan skor telak 6 – 1.
“Anak-anak tampil luar biasa. Anak-anak bekerja sangat keras. Kami memulai pertandingan dengan spirit luar biasa dan itu kunci kemenangan kami,” kata Rafael Berges.
Dengan kekalahan ini, Serdadu Tridatu turun ke peringkat 12 klasemen sementara Liga 1 dengan raihan sembilan poin.
Mitra Kukar sendiri berhasil keluar dari zona degradasi dan menempati posisi tujuh klasemen sementara dengan raihan 10 poin.
Bali United sebenarnya bisa terjun lebih bebas di klasemen sementara seandainya Borneo FC dan PSMS Medan tidak meraih hasil minor di pekan kedelapan Liga 1.
