DENPASAR – Serangan balik cepat atau biasa disebut dengan istilah counter attack adalah salah satu strategi yang kerap dimainkan tim sepakbola dalam sebuah pertandingan.
Strategi ini membuat tim sepakbola terkadang lengah dan membuat tim lawan mampu memanfaatkan peluang menjadi sebuah gol.
Bali United sendiri kerap memanfaatkan counter attack untuk mencuri gol melalui winger mereka yang dikenal bisa berlari cepat. Seperti Yabes Ronni maupun Fahmi Al Ayyubi.
Namun, Pelatih Bali United Stefano Teco Cugurra juga punya strategi meredam counter attack tim lawan.
Coach Teco mengatakan, untuk meredam counter attack, dia biasa memasang 4 pemain belakang dalam sebuah tim.
Yang menarik, kata dia, antara pemain yang memiliki kecepatan dengan yang tidak bukan suatu masalah, asalkan tim mampu mengkoordinir rekan dalam tim untuk bisa saling bantu dalam menjaga serangan lawan.
“Biasanya minimal 4 pemain untuk mengisi posisi pemain belakang. Waktu tim punya pemain cepat tentu itu bagus untuk antisipasi.
Tapi jika tidak punya bukan masalah, tim harus punya antisipasi dengan cover teman agar lawan tidak punya peluang,” ungkap Coach Teco dilansir dari situs klub.