28.4 C
Jakarta
30 April 2024, 5:22 AM WIB

Bali United dan Taufik Disanksi, Suporter Sindir PSSI, Gokil…

DENPASAR – Bukan hanya Bali United dan Muhammad Taufiq khususnya yang geram dengan keputusan Komdis PSSI yang menjatuhkan sanksi empat kali larangan bertanding kepada Taufiq ditambah denda Rp 50 juta.

Suporter ikut geram dengan keputusan Komdis PSSI yang mulai sedikit demi sedikit menggembosi kekuatan Serdadu Tridatu untuk meraih gelar juara Liga 1 musim ini.

Dari komentar-komentar suporter yang ada di media sosial, mereka semua memprediksi bahwa Bali United mulai dicoba untuk dihalangi.

Para suporter di media sosial juga heran dengan keputusan Komdis PSSI yang tidak memberikan sanksi apa-apa kepada wasit Untung asal DKI Jakarta yang memimpin pertandingan Bali United kontra Perseru Serui.

Bahkan, suporter di dunia maya ramai-ramai mengunggah ulang pernyataan Plt Ketum PSSI Joko Driyono yang mengatakan bahwa jika wasit salah, jangan selalu dihukum.

Saat dihubungi kemarin, Ketum Semeton Dewata Buldog (SBD) Ketut Subudi secara pribadi mengaku kecewa dan benar-benar tidak habis pikir dengan sanksi yang diberikan.

“Saya sebagai suporter sangat kecewa dengan PSSI. Kenapa harus larangan bertanding sampai empat kali? Sepertinya sanksi itu tidak masuk akal.

Sedangkan wasit yang memimpin pertandingan waktu itu hanya dapat peringatan. Saya heran dengan PSSI,” tegas pria asal Gitgit, Buleleng ini.

Dia menambahkan, persepakbolaan Indonesia tidak akan pernah maju jika terus ada kejadian seperti ini.

“PSSI susah akan maju kalau orangnya itu-itu saja,” paparnya. 

DENPASAR – Bukan hanya Bali United dan Muhammad Taufiq khususnya yang geram dengan keputusan Komdis PSSI yang menjatuhkan sanksi empat kali larangan bertanding kepada Taufiq ditambah denda Rp 50 juta.

Suporter ikut geram dengan keputusan Komdis PSSI yang mulai sedikit demi sedikit menggembosi kekuatan Serdadu Tridatu untuk meraih gelar juara Liga 1 musim ini.

Dari komentar-komentar suporter yang ada di media sosial, mereka semua memprediksi bahwa Bali United mulai dicoba untuk dihalangi.

Para suporter di media sosial juga heran dengan keputusan Komdis PSSI yang tidak memberikan sanksi apa-apa kepada wasit Untung asal DKI Jakarta yang memimpin pertandingan Bali United kontra Perseru Serui.

Bahkan, suporter di dunia maya ramai-ramai mengunggah ulang pernyataan Plt Ketum PSSI Joko Driyono yang mengatakan bahwa jika wasit salah, jangan selalu dihukum.

Saat dihubungi kemarin, Ketum Semeton Dewata Buldog (SBD) Ketut Subudi secara pribadi mengaku kecewa dan benar-benar tidak habis pikir dengan sanksi yang diberikan.

“Saya sebagai suporter sangat kecewa dengan PSSI. Kenapa harus larangan bertanding sampai empat kali? Sepertinya sanksi itu tidak masuk akal.

Sedangkan wasit yang memimpin pertandingan waktu itu hanya dapat peringatan. Saya heran dengan PSSI,” tegas pria asal Gitgit, Buleleng ini.

Dia menambahkan, persepakbolaan Indonesia tidak akan pernah maju jika terus ada kejadian seperti ini.

“PSSI susah akan maju kalau orangnya itu-itu saja,” paparnya. 

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/