GIANYAR – Ilija Spasojevic sah menyandang status sebagai WNI dan diakui oleh AFC. Ini menjadi keuntungan bagi Bali United saat menghadapi Tampines Rovers malam hari ini.
Itu artinya, bisa saja Demerson Bruno Costa, Ahn Byung Keon, Kevin Brands, dan Nick Van Der Velden bisa dimainkan bersamaan.
“Spaso sudah berstatus pemain lokal. Bagi kami, siapapun yang diturunkan nanti, kami harus melihat dari persiapan dan kesiapan individual pemain sendiri.
Bisa mungkin kami menurunkan semua pemain asing semua. Atau kami kombinasikan dengan pemain lokal. Apalagi pertandingan hanya satu kali dan saya tidak mau gambling,” ucapnya.
Menurut mantan penyerang Persija Jakarta ini, siapa pemain yang siap, pemain itulah yang akan dimainkan oleh Widodo hari ini.
“Saya tidak mau melihat pemain bintang siapapun. Yang jelas, siapapun bisa mendapatkan kesempatan bermain di tim ini,” bebernya.
Melihat kekuatan Tampines Rovers yang harus ditinggal beberapa pemain ke Bali, pelatih berusia 46 tahun itu tidak mengatakan bahwa hal tersebut menjadi sebuah keuntungan.
“Saya yakin pemain pengganti tidak jauh berbeda dari pemain inti. Tidak ada keuntungan bagi kami. Yang jelas kami sangat respect dengan mereka
dan kami sudah mengetahui beberapa pemain yang harus diwaspadai. Ada pemain naturalisasi juga di tim mereka,” tutur Widodo
GIANYAR – Ilija Spasojevic sah menyandang status sebagai WNI dan diakui oleh AFC. Ini menjadi keuntungan bagi Bali United saat menghadapi Tampines Rovers malam hari ini.
Itu artinya, bisa saja Demerson Bruno Costa, Ahn Byung Keon, Kevin Brands, dan Nick Van Der Velden bisa dimainkan bersamaan.
“Spaso sudah berstatus pemain lokal. Bagi kami, siapapun yang diturunkan nanti, kami harus melihat dari persiapan dan kesiapan individual pemain sendiri.
Bisa mungkin kami menurunkan semua pemain asing semua. Atau kami kombinasikan dengan pemain lokal. Apalagi pertandingan hanya satu kali dan saya tidak mau gambling,” ucapnya.
Menurut mantan penyerang Persija Jakarta ini, siapa pemain yang siap, pemain itulah yang akan dimainkan oleh Widodo hari ini.
“Saya tidak mau melihat pemain bintang siapapun. Yang jelas, siapapun bisa mendapatkan kesempatan bermain di tim ini,” bebernya.
Melihat kekuatan Tampines Rovers yang harus ditinggal beberapa pemain ke Bali, pelatih berusia 46 tahun itu tidak mengatakan bahwa hal tersebut menjadi sebuah keuntungan.
“Saya yakin pemain pengganti tidak jauh berbeda dari pemain inti. Tidak ada keuntungan bagi kami. Yang jelas kami sangat respect dengan mereka
dan kami sudah mengetahui beberapa pemain yang harus diwaspadai. Ada pemain naturalisasi juga di tim mereka,” tutur Widodo
