Warning: Undefined variable $reporternya in /var/www/devwpradar/wp-content/themes/Newspaper/functions.php on line 229
26.1 C
Jakarta
24 Juli 2024, 5:32 AM WIB

Bantah Kontrak Berakhir Desember 2022, Teco Tetap Bertahan untuk Serdadu Tridatu

DENPASAR – Isu pemain dan pelatih Bali United Kembali menyeruak ke permukaan. Dari situs transfermarkt.com, tercatat ada beberapa pemain yang akan habis kontraknya pada Desember nanti. Mereka adalah Nadeo Arga Winata, I Made Andhika Wijaya, Brwa Hekmat Nouri, M. Sidik Saimima, dan Rizky Pellu.

Namun apakah benar kontrak pemain-pemain tersebut akan habis Desember nanti? Kemungkinan besar benar. Namun bisa saja kontraknya sudah diperpanjang setidaknya hingga Liga 1 2022/2023 berakhir. Tidak bisa juga melihat apakah situs transfermarkt.com bisa menjadi rujukan akurat terkait kontrak pemain.

Manajemen Bali United sendiri masih belum terbuka mengenai kontrak-kontrak pemain meskipun sudah menjadi perseroan terbuka yang melantai di bursa saham. Artinya apapun laporan yang menyangkut keuangan Bali United, bisa diketahui oleh publik dan tentunya pemegang saham seperti masyarakat.

Selain beberapa pemain yang habis kontrak pada Desember mendatang, Pelatih Bali United Stefano Cugurra Teco juga habis kontrak tahun ini. Ketika diwawancarai mengenai kontraknya yang habis pada Desember nanti, Teco seperti mengiyakannya. Namun setelah itu Teco tidak membenarkan bahwa kontraknya habis akhir tahun ini.

“Tidak benar,” ucapnya singkat. Menurutnya, kontrak bisa saja diperbarui hingga selesai Liga 1. Apalagi Teco memperpanjang kontraknya bersama Bali United pada Desember 2020. Setelah itu, Liga 1 sejak musim lalu, menggunakan format lintas tahun.

“Biasa di Indonesia, ada yang sampai Desember selesai kontrak. Tapi semua pemain ada kontrak sampai liga selesai. Saya pikir kami harus melihat dalam kontrak dan semua harus kerja sampai liga selesai. Sebelum kontrak selesai, boleh untuk membicarakan perpanjangan kontrak (dengan manajemen klub),” terang Teco.

Setidaknya Teco benar-benar sangat ingin untuk bertahan di Bali United. Meskipun kritikan keras menghujamnya pasca kekalahan menghadapi Persikabo 1973 di Stadion Kapten I Wayan Dipta dalam pekan ke-11 Liga 1 2022/2023.

Cukup sering pelatih berpaspor Brasil tersebut mendapatkan kritikan dari suporter dan dia tetap bertahan di Bali United. Disaat kritikan datang, performa Serdadu Tridatu kembali meningkat. “Kami mau bertahan di Bali United. Disini kami sudah punya prestasi bagus dengan tim. Tapi pasti kami mau lebi. Keluarga juga sudah adaptasi bagus di Pulau Bali,” tutup Teco. (lit/rid)

 

DENPASAR – Isu pemain dan pelatih Bali United Kembali menyeruak ke permukaan. Dari situs transfermarkt.com, tercatat ada beberapa pemain yang akan habis kontraknya pada Desember nanti. Mereka adalah Nadeo Arga Winata, I Made Andhika Wijaya, Brwa Hekmat Nouri, M. Sidik Saimima, dan Rizky Pellu.

Namun apakah benar kontrak pemain-pemain tersebut akan habis Desember nanti? Kemungkinan besar benar. Namun bisa saja kontraknya sudah diperpanjang setidaknya hingga Liga 1 2022/2023 berakhir. Tidak bisa juga melihat apakah situs transfermarkt.com bisa menjadi rujukan akurat terkait kontrak pemain.

Manajemen Bali United sendiri masih belum terbuka mengenai kontrak-kontrak pemain meskipun sudah menjadi perseroan terbuka yang melantai di bursa saham. Artinya apapun laporan yang menyangkut keuangan Bali United, bisa diketahui oleh publik dan tentunya pemegang saham seperti masyarakat.

Selain beberapa pemain yang habis kontrak pada Desember mendatang, Pelatih Bali United Stefano Cugurra Teco juga habis kontrak tahun ini. Ketika diwawancarai mengenai kontraknya yang habis pada Desember nanti, Teco seperti mengiyakannya. Namun setelah itu Teco tidak membenarkan bahwa kontraknya habis akhir tahun ini.

“Tidak benar,” ucapnya singkat. Menurutnya, kontrak bisa saja diperbarui hingga selesai Liga 1. Apalagi Teco memperpanjang kontraknya bersama Bali United pada Desember 2020. Setelah itu, Liga 1 sejak musim lalu, menggunakan format lintas tahun.

“Biasa di Indonesia, ada yang sampai Desember selesai kontrak. Tapi semua pemain ada kontrak sampai liga selesai. Saya pikir kami harus melihat dalam kontrak dan semua harus kerja sampai liga selesai. Sebelum kontrak selesai, boleh untuk membicarakan perpanjangan kontrak (dengan manajemen klub),” terang Teco.

Setidaknya Teco benar-benar sangat ingin untuk bertahan di Bali United. Meskipun kritikan keras menghujamnya pasca kekalahan menghadapi Persikabo 1973 di Stadion Kapten I Wayan Dipta dalam pekan ke-11 Liga 1 2022/2023.

Cukup sering pelatih berpaspor Brasil tersebut mendapatkan kritikan dari suporter dan dia tetap bertahan di Bali United. Disaat kritikan datang, performa Serdadu Tridatu kembali meningkat. “Kami mau bertahan di Bali United. Disini kami sudah punya prestasi bagus dengan tim. Tapi pasti kami mau lebi. Keluarga juga sudah adaptasi bagus di Pulau Bali,” tutup Teco. (lit/rid)

 

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/