31.1 C
Jakarta
30 April 2024, 11:15 AM WIB

Gagal Bersinar di Suphanburi FC, Comvalius Ingin Balik Kandang, tapi..

LEGIAN – Milos Krkotic resmi mengisi satu slot pemain asing Bali United yang ditinggalkan Kevin Brands. Itu artinya Sylvano Comvalius tidak mungkin kembali lagi ke Bali United.

Padahal, Minggu (18/3) pagi kepada Jawa Pos Radar Bali, Sylvano Comvalius ingin kembali berseragam Serdadu Tridatu.

Bahkan, Sylvano Comvalius mengklaim sudah berbicara dengan manajemen Bali United secara langsung agar dia bisa kembali memperkuat Bali United.

“Saya ingin kembali. Saya sudah berbicara dengan manajemen dan tergantung manajemen bagaimana,” ucap Sylvano Comvalius.

Tampaknya, pencetak 37 gol di musim lalu Liga I ini sedikit kecewa dengan permainan Suphanburi FC. Dia mengatakan, sistem permainan yang dilakukan Suphanburi FC sangat berbeda ketika dia membela Bali United.

Di Suphanburi FC cenderung memakai formasi 3-5-2 sedangkan di Bali United memakai formasi 4-3-3. Formasi terakhir inilah yang membuat Comvalius bersinar selama berkarir di Liga I.

Dia juga kecewa dalam dua pertandingan terakhir tidak dimainkan. Termasuk saat menang melawan Chiangrai United Sabtu kemarin (17/3).

“Di sini sangat bertahan. Kamu tahu, Suphanburi FC bermain delapan pemain saat bertahan, tetapi menyerang dengan dua pemain saja.

Makanya dalam enam pertandingan kami hanya melesakkan lima gol. Dua gol berasal dari gol bunuh diri,” ucapnya.

LEGIAN – Milos Krkotic resmi mengisi satu slot pemain asing Bali United yang ditinggalkan Kevin Brands. Itu artinya Sylvano Comvalius tidak mungkin kembali lagi ke Bali United.

Padahal, Minggu (18/3) pagi kepada Jawa Pos Radar Bali, Sylvano Comvalius ingin kembali berseragam Serdadu Tridatu.

Bahkan, Sylvano Comvalius mengklaim sudah berbicara dengan manajemen Bali United secara langsung agar dia bisa kembali memperkuat Bali United.

“Saya ingin kembali. Saya sudah berbicara dengan manajemen dan tergantung manajemen bagaimana,” ucap Sylvano Comvalius.

Tampaknya, pencetak 37 gol di musim lalu Liga I ini sedikit kecewa dengan permainan Suphanburi FC. Dia mengatakan, sistem permainan yang dilakukan Suphanburi FC sangat berbeda ketika dia membela Bali United.

Di Suphanburi FC cenderung memakai formasi 3-5-2 sedangkan di Bali United memakai formasi 4-3-3. Formasi terakhir inilah yang membuat Comvalius bersinar selama berkarir di Liga I.

Dia juga kecewa dalam dua pertandingan terakhir tidak dimainkan. Termasuk saat menang melawan Chiangrai United Sabtu kemarin (17/3).

“Di sini sangat bertahan. Kamu tahu, Suphanburi FC bermain delapan pemain saat bertahan, tetapi menyerang dengan dua pemain saja.

Makanya dalam enam pertandingan kami hanya melesakkan lima gol. Dua gol berasal dari gol bunuh diri,” ucapnya.

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/