DENPASAR – Jadwal padat bakal dilakoni skuad Serdadu Tridatu usai libur Lebaran. Setelah menjamu PSIS Semarang pada pekan ke-5 Liga 1 di Stadion Kapten Dipta, Sabtu (22/6) lusa, empat laga beruntun menanti Bali United.
Yakni bertandang ke kandang Kalteng Putra di Stadion Sultan Agung Jogjakarta, Rabu (26/6) mendatang. Tiga hari kemudian terbang ke Lampung untuk menjamu Perseru Badak Lampung pada Minggu (30/6) mendatang.
Selasa (9/7) depan giliran Bali United terbang ke Kalimantan Selatan untuk menjamu Barito Putra. Laga away terakhir sebelum laga kandang adalah menjamu Persela Lamongan pada Rabu (17/7) mendatang di Stadion Surajaya, Lamongan.
Sebelumnya, pelatih Bali United Stefano Teco Cugurra mengeluhkan kacaunya jadwal Liga 1 yang diubah di tengah jalan.
“Saya tidak terlalu suka ini. Seperti yang saya bilang, program latihan saat ada perubahan pasti berubah juga. Kalau jadwal pertandingan diubah sejak lama, tidak ada masalah.
Tapi, kalau sudah dekat tetapi berubah, itu yang menjadi masalah,” ucapnya kepada Jawa Pos Radar Bali usai sesi latihan Bali United di Lapangan Gelora Trisakti, Legian.
Karena itu, dia sangat menyayangkan perubahan jadwal tersebut karena menurutnya tidak ideal untuk recovery pemain.
“Saya rasa ini (perubahan jadwal) tidak bagus untuk pemain. Ketika kami harus menjalani pertandingan tiga hari sekali, tentu sangat tidak ideal.
Kami akan menempuh perjalanan lewat udara satu hari dan hanya tersisa dua hari untuk persiapan di mana satu hari di antaranya untuk recovery,” ujar Coach Teco.
“Saya pikir kami sudah menerima jadwal pertandingan sebelum kompetisi dimulai. Tapi sekarang beberapa kali ada perubahan.
Tentu kami menyayangkan hal ini. Namun apapun itu, kami harus jalani karena keputusan sudah diambil,” imbuhnya.
