31.6 C
Jakarta
25 November 2024, 16:09 PM WIB

Jadwal Kontra Persita Maju Sehari, Teco Protes, Alasannya Masuk Akal

LEGIAN – Sebentar lagi, Bali United akan memulai jadwal padat. Baik itu di AFC Cup 2020 maupun Liga 1 2020.

Setelah menghadapi Svay Rieng FC di Olimpic Stadium, Kamboja, Bali United akan menghadapi laga perdana Liga 1 menghadapi Persita Tangerang di Stadion Kapten I Wayan Dipta.

Di draft awal Liga 1 yang dikeluarkan oleh PT Liga Indonesia Baru (LIB) beberapa waktu lalu, Bali United akan menghadapi Pangeran Cisadane – julukan Persita Tangerang pada Senin (2/3). Namun, jadwal tersebut berubah dan maju satu hari menjadi 1 Maret.

Perubahan jadwal ini terungkap dari aplikasi resmi milik Bali United di ponsel pintar. Disana tertulis jika Bali United menghadapi Persita Tangerang pada Minggu mendatang (1/3) pada pukul 19.30, bertepatan dengan Umanis Kuningan.

Mendengar kabar perubahan jadwal tersebut, Pelatih Bali United Stefano Teco Cugurra merasa keberatan dengan perubahan jadwal tersebut.

Sebab, Nadeo Arga Winata dkk baru kembali dari Kamboja pada Rabu mendatang (26/2). Sebenarnya tidak terlalu masalah jika laga tandang terjadi di dalam negeri.

Tapi sekarang Bali United melakoni laga tandang sejauh 4.973,4 km. Waktu perjalanan memakan waktu 7 jam 30 menit dengan satu kali transit.

Hal ini jelas akan menguras tenaga penggawa Serdadu Tridatu karena waktu recovery hanya berlangsung tiga hari saja.

Tentu Teco sedikit keberatan dengan perubahan jadwal tersebut. Apalagi menurutnya, pihak Bali United sudah mengkaji ulang draft jadwal yang berikan oleh PT LIB dan mengirimkan kembali revisi jadwal.

Namun, dia masih ingin berdiskusi lebih lanjut lagi kepada Manajemen Bali United mengenai jadwal yang ada sekarang.

“Dekat sekali waktu pertandingan. Waktu ada draft, kami sudah beri usulan yang bagus kepada mereka (PT LIB). Kami ingin jadwal juga bagus untuk kami,” terangnya.

“Main disana (Kamboja) terlalu jauh buat balik juga (jauh). (Sementara jadwal Liga 1) sangat dekat sekali. Tapi saya tidak tahu apakah mereka bisa ganti (jadwal) atau tidak.

Kami harus melihat semua pertandingan secara keseluruhan dan bukan satu pertandingan saja,” tambah pelatih kelahiran Rio De Janeiro, Brazil tersebut.

 

LEGIAN – Sebentar lagi, Bali United akan memulai jadwal padat. Baik itu di AFC Cup 2020 maupun Liga 1 2020.

Setelah menghadapi Svay Rieng FC di Olimpic Stadium, Kamboja, Bali United akan menghadapi laga perdana Liga 1 menghadapi Persita Tangerang di Stadion Kapten I Wayan Dipta.

Di draft awal Liga 1 yang dikeluarkan oleh PT Liga Indonesia Baru (LIB) beberapa waktu lalu, Bali United akan menghadapi Pangeran Cisadane – julukan Persita Tangerang pada Senin (2/3). Namun, jadwal tersebut berubah dan maju satu hari menjadi 1 Maret.

Perubahan jadwal ini terungkap dari aplikasi resmi milik Bali United di ponsel pintar. Disana tertulis jika Bali United menghadapi Persita Tangerang pada Minggu mendatang (1/3) pada pukul 19.30, bertepatan dengan Umanis Kuningan.

Mendengar kabar perubahan jadwal tersebut, Pelatih Bali United Stefano Teco Cugurra merasa keberatan dengan perubahan jadwal tersebut.

Sebab, Nadeo Arga Winata dkk baru kembali dari Kamboja pada Rabu mendatang (26/2). Sebenarnya tidak terlalu masalah jika laga tandang terjadi di dalam negeri.

Tapi sekarang Bali United melakoni laga tandang sejauh 4.973,4 km. Waktu perjalanan memakan waktu 7 jam 30 menit dengan satu kali transit.

Hal ini jelas akan menguras tenaga penggawa Serdadu Tridatu karena waktu recovery hanya berlangsung tiga hari saja.

Tentu Teco sedikit keberatan dengan perubahan jadwal tersebut. Apalagi menurutnya, pihak Bali United sudah mengkaji ulang draft jadwal yang berikan oleh PT LIB dan mengirimkan kembali revisi jadwal.

Namun, dia masih ingin berdiskusi lebih lanjut lagi kepada Manajemen Bali United mengenai jadwal yang ada sekarang.

“Dekat sekali waktu pertandingan. Waktu ada draft, kami sudah beri usulan yang bagus kepada mereka (PT LIB). Kami ingin jadwal juga bagus untuk kami,” terangnya.

“Main disana (Kamboja) terlalu jauh buat balik juga (jauh). (Sementara jadwal Liga 1) sangat dekat sekali. Tapi saya tidak tahu apakah mereka bisa ganti (jadwal) atau tidak.

Kami harus melihat semua pertandingan secara keseluruhan dan bukan satu pertandingan saja,” tambah pelatih kelahiran Rio De Janeiro, Brazil tersebut.

 

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/