DENPASAR – Kekalahan Bali United kontra Timnas U-23 dengan skor telak 0-3, tampaknya, bakal dikenang selamanya oleh Kadek Agung Widnyana Putra.
Oleh Coach Indra Sjafri, gelandang Bali United didapuk menjadi kapten tim selama 45 menit babak pertama.
Setelah itu, Kadek Agung diistirahatkan oleh Coach Indra Sjfari di babak kedua. Perasaan campur aduk tentu dirasakan pemain asal Desa Luwus, Tabanan tersebut.
Apalagi dia berduel langsung dengan Bali United. “Kalau pertandingan bagi saya tidak ada canggungnya. Di dalam lapangan, semua akan menjadi lawan. Setelah itu kami berteman kembali,” beber Kadek Agung kepada Jawa Pos Radar Bali.
Dengan ditunjuk sebagai kapten dalam pertandingan itu, tentu bisa menjadi modal berharga untuk pemilik nomor punggung 18 di Bali United ini.
Motivasinya berlipat ganda untuk menuju Vietnam. “Pertandingan ini bakalan menjadi modal untuk berangkat ke Vietnam. Kami lebih termotivasi dan menambah semangat.
Untuk masalah sebagai kapten, saya tentu sangat bangga dan berterimakasih kepada Coach Indra. Yang terpenting adalah saya bisa memberikan yang terbaik dalam setiap kesempatan yang diberikan,” tuturnya.
DENPASAR – Kekalahan Bali United kontra Timnas U-23 dengan skor telak 0-3, tampaknya, bakal dikenang selamanya oleh Kadek Agung Widnyana Putra.
Oleh Coach Indra Sjafri, gelandang Bali United didapuk menjadi kapten tim selama 45 menit babak pertama.
Setelah itu, Kadek Agung diistirahatkan oleh Coach Indra Sjfari di babak kedua. Perasaan campur aduk tentu dirasakan pemain asal Desa Luwus, Tabanan tersebut.
Apalagi dia berduel langsung dengan Bali United. “Kalau pertandingan bagi saya tidak ada canggungnya. Di dalam lapangan, semua akan menjadi lawan. Setelah itu kami berteman kembali,” beber Kadek Agung kepada Jawa Pos Radar Bali.
Dengan ditunjuk sebagai kapten dalam pertandingan itu, tentu bisa menjadi modal berharga untuk pemilik nomor punggung 18 di Bali United ini.
Motivasinya berlipat ganda untuk menuju Vietnam. “Pertandingan ini bakalan menjadi modal untuk berangkat ke Vietnam. Kami lebih termotivasi dan menambah semangat.
Untuk masalah sebagai kapten, saya tentu sangat bangga dan berterimakasih kepada Coach Indra. Yang terpenting adalah saya bisa memberikan yang terbaik dalam setiap kesempatan yang diberikan,” tuturnya.
