DENPASAR – Bali United dua kali kalah beruntun. Pertama menghadapi Barito Putra dipekan kedelapan dan Kamis sore lalu (18/7) di Stadion Surajaya, Lamongan.
Bali United menelan kekalahan 2-0 kontra Persela. Dua gol kemenangan Persela dilesakkan oleh penyerang asal Brazil Alex Dos Santos Goncalves.
Kekalahan tetaplah sebuah kekalahan. Tidak ada yang perlu disesali oleh skuad Bali United. Hanya satu hal yang diperlukan Bali United saat ini.
Pelatih Bali United Stefano Teco Cugurra harus segera melakukan evaluasi untuk menatap laga menghadapi PSS Sleman dipekan kesepuluh di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Senin (22/7) nanti.
Namun, ada yang menarik dari pernyataan Coach Teco usai kekalahan dari Persela Lamongan. Menurutnya, cuaca saat pertandingan kontra Persela sangat terik.
Meski dia tidak mengatakan jika faktor cuaca menjadi penyebab kekalahan, tentu saja pernyataannya cukup aneh karena para pemain Serdadu Tridatu sudah terbiasa dengan cuaca terik.
Disamping itu, jadwal padat juga sedikit berpengaruh. “Kita semua tahu Lamongan panas sekali dan kami tidak bohong. Ya jadwal juga cukup padat.
Kami hanya punya waktu enam hari untuk dua pertandingan. Tetapi sekali lagi, kekalahan ini harus kami terima,” tutupnya.
DENPASAR – Bali United dua kali kalah beruntun. Pertama menghadapi Barito Putra dipekan kedelapan dan Kamis sore lalu (18/7) di Stadion Surajaya, Lamongan.
Bali United menelan kekalahan 2-0 kontra Persela. Dua gol kemenangan Persela dilesakkan oleh penyerang asal Brazil Alex Dos Santos Goncalves.
Kekalahan tetaplah sebuah kekalahan. Tidak ada yang perlu disesali oleh skuad Bali United. Hanya satu hal yang diperlukan Bali United saat ini.
Pelatih Bali United Stefano Teco Cugurra harus segera melakukan evaluasi untuk menatap laga menghadapi PSS Sleman dipekan kesepuluh di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Senin (22/7) nanti.
Namun, ada yang menarik dari pernyataan Coach Teco usai kekalahan dari Persela Lamongan. Menurutnya, cuaca saat pertandingan kontra Persela sangat terik.
Meski dia tidak mengatakan jika faktor cuaca menjadi penyebab kekalahan, tentu saja pernyataannya cukup aneh karena para pemain Serdadu Tridatu sudah terbiasa dengan cuaca terik.
Disamping itu, jadwal padat juga sedikit berpengaruh. “Kita semua tahu Lamongan panas sekali dan kami tidak bohong. Ya jadwal juga cukup padat.
Kami hanya punya waktu enam hari untuk dua pertandingan. Tetapi sekali lagi, kekalahan ini harus kami terima,” tutupnya.
