KUTA – Pasca menang tipis 1-0 pada leg pertama babak 16 besar Piala Indonesia 2018 melawan Persela di stadion Surajaya, Lamongan, Senin lalu (18/2), Bali United memiliki modal yang cukup untuk bisa lolos ke babak delapan besar.
Terlebih di leg kedua, Jumat besok (22/2), anak asuh Stefano Teco Cugurra akan bermain di kandang sendiri. Tentu ini menjadi jalan lebih mudah untuk bisa memenangkan pertandingan.
Namun, ada satu insiden yang hingga kini belum klir dan perlu dibereskan Coach Teco untuk menjaga ruang ganti Bali United tetap kondusif.
Yup, pada Leg 1 lalu, terjadi insiden protes dari Melvin Platje kepada Coach Teco. Saat itu, pemain kelahiran Belanda tersebut sedikit kesal lantaran ditarik keluar pada menit 70 dan digantikan oleh Irfan Bachdim.
Terkait masalah ini Coach Teco mengungkapkan bahwa dalam satu tim tidak hanya terdiri dari satu atau dua orang pemain saja.
Di Bali United sendiri, saat ini dihuni 30 pemain dengan kualitas yang cukup bagus. “Irfan pemain yang sangat bagus. Setiap pertandingan bisa berubah.
Jadi, kalau ada pemain yang bisa menjadi starter, diganti, cadangan dan posisi di depan atau maju, pemain harus mengerti.
Ini sistem dari sepak bola. Saya bisa ganti tiga atau berapa pemain, harus mengerti. Kenapa saya ganti, saya yang tahu,” bebernya.
Ia pun tidak akan memberikan alasan kepada pemain, wartawan dan media kenapa pemain tersebut layak diganti.
“Saya tidak bisa kasih tahu ke wartawan, suporter dan pemain juga tidak dikasih tahu kenapa dia diganti. Keluar masuk pemain mudah sekali.
Mungkin pemain ini dari sebelumnya tidak seperti ini, tapi sekarang harus berubah mereka harus pikir buat tim bukan diri sendiri,” tegasnya.