GIANYAR – Satu hari lagi, Bali United akan bertolak ke Kamboja, negara yang menjadi lawan Serdadu Tridatu di matchday kedua AFC Cup 2020.
Lawannya adalah Svay Rieng FC di Olympic Stadium, Phnom Penh, Selasa mendatang (25/2). Selain harus menghadapi jawara Liga Kamboja 2019 tersebut, Bali United juga dihadapkan dengan masalah yang tak kalah penting.
Virus corona. Virus corona memang mengancam karena di Kamboja sudah satu orang yang terinfeksi virus yang belum ditemukan obatnya ini.
Namun, sebagian besar pemain dan pelatih Bali United tidak begitu takut dengan virus corona. Paulo Sergio salah satunya.
Gelandang pemilik nomor punggung 80 tersebut menilai jika tidak boleh terlalu memikirkan virus tersebut, namun dia juga meminta rekam setimnya juga tetap waspada.
“Virus corona? Kalau kami memikirkan hal itu, kami tidak perlu pergi kesana,” ucap Paulo Sergio dengan tersenyum.
“Yang jelas, kami harus melakukan persiapan yang matang, harus menjaga kondisi fisik, harus persiapkan masker juga.
Kami harus waspada disana tetapi tidak boleh terlalu berlebihan,” tambah pemain berusia 35 tahun tersebut.
Yang dia pikirkan sekarang adalah bagaimana caranya bisa memetik kemenangan di kandang Svay Rieng FC: Olimpic Stadium.
Jika memenangkan pertandingan, poin Serdadu Tridatu menjadi enam dan berpeluang untuk memuncaki klasemen sementara grup G.
GIANYAR – Satu hari lagi, Bali United akan bertolak ke Kamboja, negara yang menjadi lawan Serdadu Tridatu di matchday kedua AFC Cup 2020.
Lawannya adalah Svay Rieng FC di Olympic Stadium, Phnom Penh, Selasa mendatang (25/2). Selain harus menghadapi jawara Liga Kamboja 2019 tersebut, Bali United juga dihadapkan dengan masalah yang tak kalah penting.
Virus corona. Virus corona memang mengancam karena di Kamboja sudah satu orang yang terinfeksi virus yang belum ditemukan obatnya ini.
Namun, sebagian besar pemain dan pelatih Bali United tidak begitu takut dengan virus corona. Paulo Sergio salah satunya.
Gelandang pemilik nomor punggung 80 tersebut menilai jika tidak boleh terlalu memikirkan virus tersebut, namun dia juga meminta rekam setimnya juga tetap waspada.
“Virus corona? Kalau kami memikirkan hal itu, kami tidak perlu pergi kesana,” ucap Paulo Sergio dengan tersenyum.
“Yang jelas, kami harus melakukan persiapan yang matang, harus menjaga kondisi fisik, harus persiapkan masker juga.
Kami harus waspada disana tetapi tidak boleh terlalu berlebihan,” tambah pemain berusia 35 tahun tersebut.
Yang dia pikirkan sekarang adalah bagaimana caranya bisa memetik kemenangan di kandang Svay Rieng FC: Olimpic Stadium.
Jika memenangkan pertandingan, poin Serdadu Tridatu menjadi enam dan berpeluang untuk memuncaki klasemen sementara grup G.
