33.2 C
Jakarta
12 September 2024, 12:34 PM WIB

Kontra PSPS Pekanbaru, Coach Hans Siap Rebut Kemenangan

DENPASAR – Pertandingan kedua grup D Piala Presiden bakal mempertemukan Bali United kontra PSPS Pekanbaru sore (24/1) hari ini.

Para pemain muda Bali United harus bisa berjuang sendiri tanpa pemain senior yang masih berada di Thailand setelah pertandingan kontra Chiangrai United, Selasa malam kemarin (23/1).

Coach Hans Peter harus benar-benar memutar otak untuk bisa mencari komposisi pemain yang pas untuk melawan PSPS Pekanbaru Riau sore hari ini.

Jika menang, Bali United bisa dipastikan melenggang ke babak delapan besar. Jika kalah atau imbang, peluang untuk lolos jelas semakin tipis.

Hanya dua pemain senior yang ada di skuad Serdadu Tridatu saat ini. Mereka adalah AAN Wahyu Trisnajaya dan I Nyoman Sukarja.

Ngurah Nanak sendiri akan menjadi benteng untuk menahan gempuran skuad asuhan Jafri Sastra kali ini. Dia akan berduet dengan Ahmad Agung yang posisinya ditarik sedikit ke belakang.

Posisi asli Ahmad Agung adalah seorang gelandang. Ngurah Nanak sendiri ditunjuk sebagai kapten Bali United.

Yang patut dilihat adalah trisula muda Serdadu Tridatu di depan. Coach Hans Peter sepertinya akan memainkan Miftahul Hamdi – Azka Fauzi – Hanis Saghara secara bersamaan.

Untuk masalah taktik, Coach Hans Peter sudah berkomunikasi dengan Pelatih Bali United Widodo Cahyono Putro.

“Kami harus terus mengingatkan para pemain muda tentang taktik dasar Bali United. Saya sudah berdiskusi dengan Coach Widodo tentang hal ini,” paparnya.

Bukan hanya mempersiapkan tim, dia juga sudah memantau permainan PSPS Pekanbaru. Saat pertandingan kontra Persija, dia juga sempat melihat pertandingan selama satu babak.

“Mereka bagus dan kompak. Pelatih mereka (Jafri Sastra, Red) bisa membuat PSPS terorganisir dan disiplin dalam bermain.

Jadi kami harus mempersiapkan fisik pemain sebaik mungkin. Apalagi penyerang mereka lumayan bagus (Osas Saha, Red),” tambahnya.

“Tapi kami yakin dengan pemain muda kami karena mereka memiliki talenta yang luar biasa,” imbuh pelatih berkebangsaan Austria ini.

“Kami tidak mengkhawatirkan itu. Filosofi permainan kami tetap sama dari sebelumnya,” pungkas coach Hans Peter. 

DENPASAR – Pertandingan kedua grup D Piala Presiden bakal mempertemukan Bali United kontra PSPS Pekanbaru sore (24/1) hari ini.

Para pemain muda Bali United harus bisa berjuang sendiri tanpa pemain senior yang masih berada di Thailand setelah pertandingan kontra Chiangrai United, Selasa malam kemarin (23/1).

Coach Hans Peter harus benar-benar memutar otak untuk bisa mencari komposisi pemain yang pas untuk melawan PSPS Pekanbaru Riau sore hari ini.

Jika menang, Bali United bisa dipastikan melenggang ke babak delapan besar. Jika kalah atau imbang, peluang untuk lolos jelas semakin tipis.

Hanya dua pemain senior yang ada di skuad Serdadu Tridatu saat ini. Mereka adalah AAN Wahyu Trisnajaya dan I Nyoman Sukarja.

Ngurah Nanak sendiri akan menjadi benteng untuk menahan gempuran skuad asuhan Jafri Sastra kali ini. Dia akan berduet dengan Ahmad Agung yang posisinya ditarik sedikit ke belakang.

Posisi asli Ahmad Agung adalah seorang gelandang. Ngurah Nanak sendiri ditunjuk sebagai kapten Bali United.

Yang patut dilihat adalah trisula muda Serdadu Tridatu di depan. Coach Hans Peter sepertinya akan memainkan Miftahul Hamdi – Azka Fauzi – Hanis Saghara secara bersamaan.

Untuk masalah taktik, Coach Hans Peter sudah berkomunikasi dengan Pelatih Bali United Widodo Cahyono Putro.

“Kami harus terus mengingatkan para pemain muda tentang taktik dasar Bali United. Saya sudah berdiskusi dengan Coach Widodo tentang hal ini,” paparnya.

Bukan hanya mempersiapkan tim, dia juga sudah memantau permainan PSPS Pekanbaru. Saat pertandingan kontra Persija, dia juga sempat melihat pertandingan selama satu babak.

“Mereka bagus dan kompak. Pelatih mereka (Jafri Sastra, Red) bisa membuat PSPS terorganisir dan disiplin dalam bermain.

Jadi kami harus mempersiapkan fisik pemain sebaik mungkin. Apalagi penyerang mereka lumayan bagus (Osas Saha, Red),” tambahnya.

“Tapi kami yakin dengan pemain muda kami karena mereka memiliki talenta yang luar biasa,” imbuh pelatih berkebangsaan Austria ini.

“Kami tidak mengkhawatirkan itu. Filosofi permainan kami tetap sama dari sebelumnya,” pungkas coach Hans Peter. 

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/