25.2 C
Jakarta
22 November 2024, 8:29 AM WIB

Prediksi Bali United vs Persebaya: Pertaruhan Juara Paro Musim

SURABAYA – Setelah ditumbangkan Arema FC dengan skor telak 4-0, Persebaya Surabaya langsung menggebrak dengan tidak terkalahkan di lima laga terakhir mereka.

Bajul Ijo hanya meraih dua hasil imbang dengan tiga kali kemenangan. Terakhir, mereka berhasil menumbangkan tuan rumah PSIS Semarang di Stadion Moch. Soebroto, Magelang, dengan skor telak 0-4.

Bali United sendiri dalam 10 pertandingan tidak terkalahkan. Sembilan pertandingan berakhir kemenangan dan satu kali hasil seri saat menghadapi Bhayangkara FC dipekan ke-18 Liga 1 2019.

Nah, kedua tim akan bersua malam hari ini di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya. Pertemuan terakhir saat putaran pertama di Stadion kapten I Wayan Dipta, Gianyar,

Bali United berhasil memutus rekor tidak pernah menang dalam dua pertandingan menghadapi di Liga 1 2018. Saat itu, Bali United menang dengan skor 2-1.

Musim lalu di Stadion GBT, Bali United yang masih diarsiteki Widodo Cahyono Putro yang musim ini memilih berlabuh ke Persita Tangeran, takluk dengan skor 1-0 lewat gol semata wayang Irfan Jaya.

So, ambisi memenangkan pertandingan sama-sama dimiliki oleh kedua tim. Bali United jelas tidak mau kehilangan poin. Apalagi Stefano Lilipaly dkk berhasil mengemas empat poin dari dua laga tandang mereka.

Itu artinya, mereka masih butuh sekitar tujuh kemenangan lagi untuk mengunci gelar juara musim ini. Di satu sisi, Persebaya Surabaya juga tidak mau tumbang di kandang mereka sendiri.

Apalagi mereka akan disaksikan oleh ribuan Bonekmania. Kalah jelas menjadi perseden buruk bagi Persebaya.

Terlebih Manajemen Persebaya Surabaya mendapatkan penilaian negatif karena mendepak Manu Dzalilov dan Damian Lizio sehari setelah jendela transfer putaran kedua Liga 1 2019 berakhir pada 16 September kemarin.

Situasi seperti ini mungkin sudah diketahui oleh Pelatih Bali United Stefano Teco Cugurra. Pelatih asal Brazil tersebut juga sudah tahu ada dua pemain Persebaya yang absen karena akumulasi yakni Oktavinus Fernando, dan Abu Rizal Maulana.

Coach Teco juga sadar musim lalu bukan musim yang baik untuknya ketika menghadapi Persebaya. Saat masih membesut Persija, dia tidak pernah menang.

Di Jakarta, Persija imbang 0-0. Saat di GBT, Macan Kemayoran dihajar tiga gol tanpa balas. “Tahun kemarin, kami datang kesini (Stadion Gelora Bung Tomo) dan tidak bagus hasilnya.

Tapi di akhir musim kami juara. Musim ini, Bali United ada peringkat pertama. Saya sudah tahu kualitas pemain Persebaya seperti apa,” ucap Coach Teco.

Anak dari mantan Pelatih Persebaya Surabaya Dilgo Rodrigues tersebut tahu Bonekmania akan memadati GBT. Itu artinya, tekanan kuat bisa menghinggapi I Made Andhika Wijaya dkk.

“Kami tahu pertandingan tidak mudah dan kami harus siap. Intinya kami harus bekerja keras serta bisa bertahan dan menyerang sama baiknya,” tegasnya.

 

 

SURABAYA – Setelah ditumbangkan Arema FC dengan skor telak 4-0, Persebaya Surabaya langsung menggebrak dengan tidak terkalahkan di lima laga terakhir mereka.

Bajul Ijo hanya meraih dua hasil imbang dengan tiga kali kemenangan. Terakhir, mereka berhasil menumbangkan tuan rumah PSIS Semarang di Stadion Moch. Soebroto, Magelang, dengan skor telak 0-4.

Bali United sendiri dalam 10 pertandingan tidak terkalahkan. Sembilan pertandingan berakhir kemenangan dan satu kali hasil seri saat menghadapi Bhayangkara FC dipekan ke-18 Liga 1 2019.

Nah, kedua tim akan bersua malam hari ini di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya. Pertemuan terakhir saat putaran pertama di Stadion kapten I Wayan Dipta, Gianyar,

Bali United berhasil memutus rekor tidak pernah menang dalam dua pertandingan menghadapi di Liga 1 2018. Saat itu, Bali United menang dengan skor 2-1.

Musim lalu di Stadion GBT, Bali United yang masih diarsiteki Widodo Cahyono Putro yang musim ini memilih berlabuh ke Persita Tangeran, takluk dengan skor 1-0 lewat gol semata wayang Irfan Jaya.

So, ambisi memenangkan pertandingan sama-sama dimiliki oleh kedua tim. Bali United jelas tidak mau kehilangan poin. Apalagi Stefano Lilipaly dkk berhasil mengemas empat poin dari dua laga tandang mereka.

Itu artinya, mereka masih butuh sekitar tujuh kemenangan lagi untuk mengunci gelar juara musim ini. Di satu sisi, Persebaya Surabaya juga tidak mau tumbang di kandang mereka sendiri.

Apalagi mereka akan disaksikan oleh ribuan Bonekmania. Kalah jelas menjadi perseden buruk bagi Persebaya.

Terlebih Manajemen Persebaya Surabaya mendapatkan penilaian negatif karena mendepak Manu Dzalilov dan Damian Lizio sehari setelah jendela transfer putaran kedua Liga 1 2019 berakhir pada 16 September kemarin.

Situasi seperti ini mungkin sudah diketahui oleh Pelatih Bali United Stefano Teco Cugurra. Pelatih asal Brazil tersebut juga sudah tahu ada dua pemain Persebaya yang absen karena akumulasi yakni Oktavinus Fernando, dan Abu Rizal Maulana.

Coach Teco juga sadar musim lalu bukan musim yang baik untuknya ketika menghadapi Persebaya. Saat masih membesut Persija, dia tidak pernah menang.

Di Jakarta, Persija imbang 0-0. Saat di GBT, Macan Kemayoran dihajar tiga gol tanpa balas. “Tahun kemarin, kami datang kesini (Stadion Gelora Bung Tomo) dan tidak bagus hasilnya.

Tapi di akhir musim kami juara. Musim ini, Bali United ada peringkat pertama. Saya sudah tahu kualitas pemain Persebaya seperti apa,” ucap Coach Teco.

Anak dari mantan Pelatih Persebaya Surabaya Dilgo Rodrigues tersebut tahu Bonekmania akan memadati GBT. Itu artinya, tekanan kuat bisa menghinggapi I Made Andhika Wijaya dkk.

“Kami tahu pertandingan tidak mudah dan kami harus siap. Intinya kami harus bekerja keras serta bisa bertahan dan menyerang sama baiknya,” tegasnya.

 

 

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/