Radar Bali.com – Perseru Serui menunjukkan kualitasnya sebagai tim papan bawah yang sulit ditundukkan. Setelah membuat Persija Jakarta kesulitan, giliran Bali United yang jadi sasaran.
Ya, meski Bali United bertindak sebagai tuan rumah, tidak mudah Gede Sukadana dkk menerobos barisan pertahanan Perseru Serui.
Padahal materi pemain Bali United di sektor depan sangat mentereng. Ada Comvalius, Irfan Bachdim dan Lilipaly. Namun, ketiganya mati kutu.
Praktis hingga menit ke 30 lapangan tengah menjadi milik Perseru. Beruntung Bali United memiliki Bachdim. Memanfaatkan sundulan Comvalius, Bachdim sukses menceploskan bola ke gawang Sukasto pada menit 40.
Babak kedua lebih cair. Bali United yang tertekan pada babak pertama mulai mengendalikan jalannya pertandingan. Hasilnya, lagi lagi melalui kaki Comvalius. Striker asal Belanda ini mengirim umpan matang ke Marcos Flores dan menceploskan bola ke gawang Sukasto.
Hingga peluit tanda berakhirnya pertandingan ditiup wasit Abdurahman, skor tetap 2-0 untuk Bali United.
Radar Bali.com – Perseru Serui menunjukkan kualitasnya sebagai tim papan bawah yang sulit ditundukkan. Setelah membuat Persija Jakarta kesulitan, giliran Bali United yang jadi sasaran.
Ya, meski Bali United bertindak sebagai tuan rumah, tidak mudah Gede Sukadana dkk menerobos barisan pertahanan Perseru Serui.
Padahal materi pemain Bali United di sektor depan sangat mentereng. Ada Comvalius, Irfan Bachdim dan Lilipaly. Namun, ketiganya mati kutu.
Praktis hingga menit ke 30 lapangan tengah menjadi milik Perseru. Beruntung Bali United memiliki Bachdim. Memanfaatkan sundulan Comvalius, Bachdim sukses menceploskan bola ke gawang Sukasto pada menit 40.
Babak kedua lebih cair. Bali United yang tertekan pada babak pertama mulai mengendalikan jalannya pertandingan. Hasilnya, lagi lagi melalui kaki Comvalius. Striker asal Belanda ini mengirim umpan matang ke Marcos Flores dan menceploskan bola ke gawang Sukasto.
Hingga peluit tanda berakhirnya pertandingan ditiup wasit Abdurahman, skor tetap 2-0 untuk Bali United.
