RadarBali.com – Meski status Gunung Agung masih di Level III atau Waspada, tapi erupsi freatik sudah tiga kali terjadi sampai Minggu kemarin (26/11).
Erupsi terbesar terjadi pagi kemarin. Tinggi erupsi sudah mencapai 3 ribu – 4 ribu meter. Semburan abu malah sudah dirasakan di sebagian daerah.
Pengamatan citra satelit Himawari, semburan abu mengarah ke timur. Terkait kondisi ini, owner Bali United Pieter Tanuri berharap yang terbaik untuk Bali.
“Mari berdoa bersama-sama agar erupsi cepat selesai,” ucap Pieter Tanuri kemarin. Dampak terburuk jika erupsi terus berlangsung hingga Januari 2018, Bali United harus mencari homebase alternatif.
Sebab, di bulan Januari, ada dua agenda penting yakni Piala Presiden dan preliminary round 1 Liga Champions Asia yang harus dilakoni Serdadu Tridatu.
Namun, Pieter menampik kemungkinan Bali United pindah homebase. “Kami tidak akan kemana-mana. Kami fokus di Bali. Semua kejadian ini sudah diatur oleh Tuhan.
Beruntung juga saat kompetisi sudah selesai terjadi erupsi,” ucapnya. Meski demikian, pria yang menjabat sebagai anggota Exco PSSI ini masih akan terus memantau perkembangan Gunung Agung.
“Sekarang kami awasi dulu dan belum ada rencana apa-apa. Semoga semua berlangsung aman terkendali,” papar Pieter.