DENPASAR – Pergerakan Serdadu Tridatu terlihat lambat menyambut Liga 1 musim 2019. Beberapa calon rekrutan lepas begitu saja.
Ketidakpekaan manajemen Serdadu Tridatu terlihat ketika eks kiper Borneo FC M. Ridho sangat ingin berseragam Bali United sejak awal musim 2018.
Memang ada pembicaraan saat itu, tetapi di musim ini M. Ridho yang sudah tidak memiliki klub tidak dihubungi sama sekali.
Beredar kabar dari sumber internal Jawa Pos Radar Bali, setelah M. Ridho meluapkan isi hatinya bahwa dia ingin ke Bali United dan belum ada respons apa-apa dari CEO Bali United Yabes Tanuri, Yabes langsung menghubungi M. Ridho.
Tepatnya Selasa kemarin (25/12). Namun sayang, malam harinya M. Ridho dan Madura United sudah mengumumkan kerjasama untuk satu musim ke depan.
Tapi, ya sudahlah. Masih ada satu nama yang berpotensi gabung Bali United. Apalagi, sejak awal sang pemain begitu ngebet gabung.
Tinggal apakah manajemen peka atau tidak dengan sinyal yang dikirim sang pemain yang lama bermain dengan Cannes, klub peserta Liga 2 Prancis ini.
Dia adalah bek tangguh PSM Makassar Steven Paulle. Dalam beberapa kesempatan, pemain berdarah Prancis, ini ngebet bermain di Bali United. Performa Steven Paulle sendiri tidak main-main.
31 kali bermain, 100 intersep, 176 sapuan, dan 72 kali tekel adalah catatan seorang bek asal Benua Biru itu selama Liga 1 2018.
Harga Steven Paulle juga tidak mahal-mahal amat. Demi Bali United, Steven Paulle disebut-sebut rela “hanya” dihargai Rp 1,2 miliar per tahun.
Bisa saja nilai kontraknya jauh lebih murah dari Sang Pangeran Bali United Irfan Bachdim yang saat direkrut tahun lalu berkisar Rp 1,63 miliar.
Atau dengan Brwa Nouri yang disebut-sebut menjadi pemain asing termahal di Liga 1 dengan mahar sebesar Rp 13 miliar per musim.