25.2 C
Jakarta
22 November 2024, 6:50 AM WIB

Badung Bangun Stadion Mengwi, GW Siap Jadi Investor Klub Lokal Bali

DENPASAR – Sepertinya Bali United akan memiliki saingan lagi. Suporter bisa jadi akan terpecah kedepannya.

Ini setelah CEO Persiba Balikpapan Gede Widiade sangat berminat untuk membentuk tim sepakbola profesional di Bali.

Rencananya, Stadion Mengwi menjadi homebase dari klub yang dibuat oleh pria yang akrab disapa GW tersebut.

Sebelum Persiba Balikpapan menghadapi Tim Sepakbola Porprov Denpasar di Lapangan Banteng, Seminyak, Minggu sore lalu (26/5), GW diundang khusus oleh Wakil Bupati Badung I Ketut Suiasa ke Puspem Badung.

GW diundang secara khusus di acara pelepasan Kontingen Porjar Badung. Suiasa juga didampingi oleh Ketum KONI Badung I Made Nariana.

Dengan tegas dan gamblang Wabup Badung asal Desa Pecatu tersebut ingin membangun sebuah klub profesional.

“Nanti rencananya di Stadion Mengwi menjadi homebase klub tersebut. Beliau (Gede Widiade) mengatakan jika dia siap untuk membangun lapangannya

dan pihak Pemkab Badung yang membangun infrastruktur,” terang Ketum KONI Badung Made Nariana saat diwawancarai Senin kemarin.

Lalu kapan akan membentuk klub tersebut? Nariana masih belum bisa mengatakannya karena jika tidak ada halangan, perombakan stadion yang berkapasitas 20 ribu suporter tersebut akan rampung pada tahun 2021.

Stadion ini juga digunakan untuk pembukaan Porprov Bali XV/2021, Badung. Dari desain stadion yang beredar, stadion ini tidak ada lintasan atletiknya.

Jadi sama seperti Stadion Batakan, Balikpapan, markas dari Persiba sejak musim lalu. Hanya saja kapasitas stadion lebih kecil dari Stadion Batakan.

Tampaknya masuknya GW sebagai salah satu investor karena “kegilaannya” terhadap sepakbola.

Sebelum memimpin tim yang berjuluk Beruang Madu tersebut, pria kelahiran Buleleng ini sempat memimpin Bhayangkara FC dan Persija Jakarta.

GW datang ke Bali tidak sendirian. Dia ditemani oleh tujuh wartawan dari Jakarta. Mereka meninjau langsung Stadion Mengwi.

Saat dikonfirmasi kemarin, GW membenarkan hal tersebut. Dia berharap infrastruktur lapangan bisa dibangun oleh Pemkab Badung. Sedangkan lapangannya akan ditangani oleh pihaknya.

“Kami mengharapkan infrastrukturnya dapat dibangun Pemkab Badung. Soal lapangan bolanya, saya akan tangani”, ucapnya.

Yang menarik dari pernyataan GW adalah, nantinya klub tersebut akan lebih banyak dihuni oleh pemain asal Pulau Dewata. Setidaknya 50 persen pemain harus dari Bali menurut GW.

“Ingat, bukan hanya homebase saja yang di Bali, tetapi saya juga mau pemainnya juga dari Bali. Kalau tidak ada satupun pemain asal Bali, itu bukan yang kami inginkan,” tegasnya.

Dia juga ingin mengangkat ekonomi rakyat yang ada di sekitar stadion nantinya dan bisa mengembangkan sport tourism yang ingin dikembangkan oleh Bupati Badung, Nyoman Giri Prasta.

Yang menarik, GW tampaknya mulai mendekati hari rakyat Badung dengan menyiapkan hadiah bagi peraih medali emas di Porjar Bali 2019.

Tidak tanggung-tanggung, bonus sebesar Rp 1 Juta diberikan kepada peraih medali emas nantinya. “Yang ini bantuan swasta. Jadi KONI Badung yang harus umumkan,” tutupnya

DENPASAR – Sepertinya Bali United akan memiliki saingan lagi. Suporter bisa jadi akan terpecah kedepannya.

Ini setelah CEO Persiba Balikpapan Gede Widiade sangat berminat untuk membentuk tim sepakbola profesional di Bali.

Rencananya, Stadion Mengwi menjadi homebase dari klub yang dibuat oleh pria yang akrab disapa GW tersebut.

Sebelum Persiba Balikpapan menghadapi Tim Sepakbola Porprov Denpasar di Lapangan Banteng, Seminyak, Minggu sore lalu (26/5), GW diundang khusus oleh Wakil Bupati Badung I Ketut Suiasa ke Puspem Badung.

GW diundang secara khusus di acara pelepasan Kontingen Porjar Badung. Suiasa juga didampingi oleh Ketum KONI Badung I Made Nariana.

Dengan tegas dan gamblang Wabup Badung asal Desa Pecatu tersebut ingin membangun sebuah klub profesional.

“Nanti rencananya di Stadion Mengwi menjadi homebase klub tersebut. Beliau (Gede Widiade) mengatakan jika dia siap untuk membangun lapangannya

dan pihak Pemkab Badung yang membangun infrastruktur,” terang Ketum KONI Badung Made Nariana saat diwawancarai Senin kemarin.

Lalu kapan akan membentuk klub tersebut? Nariana masih belum bisa mengatakannya karena jika tidak ada halangan, perombakan stadion yang berkapasitas 20 ribu suporter tersebut akan rampung pada tahun 2021.

Stadion ini juga digunakan untuk pembukaan Porprov Bali XV/2021, Badung. Dari desain stadion yang beredar, stadion ini tidak ada lintasan atletiknya.

Jadi sama seperti Stadion Batakan, Balikpapan, markas dari Persiba sejak musim lalu. Hanya saja kapasitas stadion lebih kecil dari Stadion Batakan.

Tampaknya masuknya GW sebagai salah satu investor karena “kegilaannya” terhadap sepakbola.

Sebelum memimpin tim yang berjuluk Beruang Madu tersebut, pria kelahiran Buleleng ini sempat memimpin Bhayangkara FC dan Persija Jakarta.

GW datang ke Bali tidak sendirian. Dia ditemani oleh tujuh wartawan dari Jakarta. Mereka meninjau langsung Stadion Mengwi.

Saat dikonfirmasi kemarin, GW membenarkan hal tersebut. Dia berharap infrastruktur lapangan bisa dibangun oleh Pemkab Badung. Sedangkan lapangannya akan ditangani oleh pihaknya.

“Kami mengharapkan infrastrukturnya dapat dibangun Pemkab Badung. Soal lapangan bolanya, saya akan tangani”, ucapnya.

Yang menarik dari pernyataan GW adalah, nantinya klub tersebut akan lebih banyak dihuni oleh pemain asal Pulau Dewata. Setidaknya 50 persen pemain harus dari Bali menurut GW.

“Ingat, bukan hanya homebase saja yang di Bali, tetapi saya juga mau pemainnya juga dari Bali. Kalau tidak ada satupun pemain asal Bali, itu bukan yang kami inginkan,” tegasnya.

Dia juga ingin mengangkat ekonomi rakyat yang ada di sekitar stadion nantinya dan bisa mengembangkan sport tourism yang ingin dikembangkan oleh Bupati Badung, Nyoman Giri Prasta.

Yang menarik, GW tampaknya mulai mendekati hari rakyat Badung dengan menyiapkan hadiah bagi peraih medali emas di Porjar Bali 2019.

Tidak tanggung-tanggung, bonus sebesar Rp 1 Juta diberikan kepada peraih medali emas nantinya. “Yang ini bantuan swasta. Jadi KONI Badung yang harus umumkan,” tutupnya

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/