LEGIAN – Training camp (TC) dalam jaringan (daring) melalui aplikasi video komunikasi untuk Timnas U-19 sudah kembali dilakukan Rabu pagi kemarin (27/5).
Tercatat ada 44 pemain yang dipanggil pleh Shin Tae-yong dalam TC kali ini. Tiga diantaranya berasal dari Bali United.
Mereka adalah Irfan Jauhari, Komang Tri Artha Wiguna, dan I Kadek Dimas Satria Adi Putra. Dalam TC daring kemarin, program latihan masih berfokus pada pengembalian kondisi pasca empat hari libur Idul Fitri.
TC kali ini menjadi yang perdana setelah pagebluk Covid-19 menghantui Indonesia. Penyerang Bali United U-20, Kadek Dimas terlihat semringah di sesi latihan perdana pasca libur Idul Fitri kemarin.
TC kali ini baginya menjadi kesempatan berharga karena membuka peluang untuk menembus skuad Timnas U-19 untuk Piala Asia U-19 di Uzbekistan pada bulan Oktober mendatang.
Terlebih, beberapa kali pemain nomor sembilan asal Legian tersebut absen ketika ada panggilan untuk TC Timnas akibat cedera hamstring yang sempat mendekapnya.
“Beberapa kali sempat ada panggilan TC, tapi kebetulan saya sedang pemulihan cedera. Sekarang ini saya bisa TC penuh walaupun hanya virtual saja,” ucap Kadek Dimas saat diwawancarai di rumahnya di kawasan Legian, pagi kemarin.
Kesempatan peraih gelar top skorer di Elite Pro Academy (EPA) Liga 1 U-18 tahun lalu dengan 16 gol dari 18 pertandingan tersebut sebenarnya masih terbuka lebar
untuk bisa “meluluhkan” hati Pelatih Timnas U-19 Gong Oh-kyun untuk masuk dalam skuad Timnas U-19 di Piala Asia U-19.
Jika mampu menembus bersaing, bukan tidak mungkin satu slot penyerang akan diisi oleh namanya saat Indonesia menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 tahun depan.
Yang jelas, Kadek Dimas harus bekerja keras untuk menembus skuad Timnas U-19. Sebab, persaingan di lini depan sangat ketat.
“Kalau saya lihat, persaingan benar-benar sangat berat di depan. Ada Sutan Zico yang selalu jadi langganan di Timnas, Saddam (Emirudin). Ada (Herberd Akhova) Sokoy juga.
Yang penting saya harus berusaha dulu. Kalau secara pribadi, saya sangat termotivasi untuk bersaing dan ada jalan untuk ke Piala Dunia,” terangnya.
Rencanya, TC daring Timnas U-19 kali ini akan berlangsung hingga 15 Juni mendatang. Terlepas dari TC Timnas U-19,
Pelatih Bali United U-18 I Made Pasek Wijaya memiliki wejangan berharga untuknya. Seperti penuturan Dimass, Pasek meminta agar dia bekerja keras.
“Coach Pasek bilang kepada saya kalau jangan minder dan harus kerja keras. Di TC ini juga saya banyak belajar agar bisa lebih baik lagi.
Saya dan pemain lainnya juga sudah banyak belajar dari kegagalan waktu semifinal EPA Liga 1 U-18 tahun lalu,” tutupnya.