DENPASAR – Bali United sudah pasti lolos ke babak delapan besar Piala Presiden 2018. Namun, bukan berarti Bali United bakal mengalah dari Persija begitu saja.
Justru motivasi pemain berlipat untuk bisa menjadi juara grup D Piala Presiden. Karena itu, pemain senior Bali United yang sempat absen karena berlaga di Liga Champions kembali berlatih kemarin.
“Latihan hari ini (kemarin, Red) kami fokus ke kerjasama tim dan finishing. Durasi memang tidak lama, hanya sekitar 30 menit karena kami punya pengalaman berharga waktu lawan Chiangrai.
Mereka melakukan determinasi sejak awal dan mempunyai konsistensi taktik serta fisik yang bagus. Pelan-pelan akan kami terapkan di tim.
Bukan hanya di pertandingan, tetapi juga di latihan agar mereka terbiasa,” ujar Coach Bali United Widodo Cahyono Putro usai latihan.
Kemungkinan besar, ada taktik dari Chiangrai yang akan diterapkan Widodo saat melawan Persija Jakarta hari ini.
Bisa jadi, gaya permainan Chiangrai yang mengusung tiga bek bisa dilakukan oleh mantan Pelatih Petrokimia Putra Gresik, Persela Lamongan, dan Sriwijaya FC itu.
“Saat lawan Chiangrai, mereka memainkan tiga bek dan saat bertahan menjadi lima bek. Kami mungkin bisa coba itu. Kami lihat komposisi pemain kami cukup dan bisa efektif,” bebernya.
Ketika ditanya apakah akan mengubah formasi termasuk mengganti posisi Irfan yang absen, Widodo menyangkalnya.
Dia mengaku tidak ingin mengumbar strategi di media. Sebab, hal tersebut bisa diketahui oleh lawannya nanti.
“Perubahan skema tidak ada. Kalau saya bilang ada, nanti lawannya yang enak. Kami sudah punya pakem sendiri dan kami akan lakukan itu,” pungkasnya.
