DENPASAR – Laga Bali United konta PSM Makassar di pekan ke 12 Liga 1 menurut rencana digelar di Stadion I Kapten Dipta Gianyar.
Jadwal semula, pertandingan digelar Jumat mendatang (2/8), tetapi dimajukan menjadi Kamis (1/8) depan.
Laga kemungkinan besar tidak tertunda karena skuad Persija Jakarta sendiri sudah kembali ke Jakarta malam kemarin dengan dua rombongan pada pukul 19.40 dan 20.00
Sebagaimana diketahui, laga final leg kedua Piala Indonesia 2018 antara PSM Makassar dan Persija Jakarta yang seharusnya berlangsung Minggu sore kemarin (28/7) resmi ditunda oleh PSSI.
Alasannya, Persija Jakarta tidak berani untuk melakukan pertandingan setelah rangkaian terror yang terjadi oleh oknum yang tidak dikenal sejak sehari sebelum pertandingan.
Penyerang Bali United Ilija Spasojevic sendiri yakin pertandingan tidak tertunda. Bahkan, dia sudah tidak sabar untuk segera menghadapi mantan tim yang pernah dibelanya selama dua musim terhitung sejak musim 2011 – 2013.
“Pertandingan yang penting melawan PSM. Karena menurut saya, PSM adalah salah satu pesaing kami untuk bisa bertahan di papan atas klasemen sementara.
Walaupun jadwal cukup padat, tapi kami harus bisa mengulang lagi perjuangan seperti di Bandung,” ucap Spaso kemarin.
Menghadapi PSM, Bali United harus kehilangan dua pemain asing mereka. Yakni Willian Pacheco yang masih mendapat sanksi larangan satu kali bertanding.
Satu lagi Paulo Sergio akibat dua kartu kuning yang didapatnya dalam dua pertandingan. Untuk itu, Spaso akan berusaha semaksimal mungkin agar bisa membungkam mantan timnya
meskipun pemain kelahiran Bar, Montenegro tersebut mengaku masih memiliki beberapa rekan di PSM seperti Hendra Wijaya, Rasyid Bakrie, dan M. Rahmat.
“PSM ini tim bagus dan sudah beberapa tahun terakhir bermain konsisten. Makanya kami harus berjuang di kandang sendiri untuk melanjutkan tren positif,” tutupnya.