32.7 C
Jakarta
22 November 2024, 15:10 PM WIB

Isu Match Fixing Menyeruak Dibalik Keputusan WCP Out, Suporter Bilang

LEGIAN – Isu macth fixing menyeruak dibalik keputusan mundur eks Pelatih Bali United Widodo Cahyono Putro alias WCP.

Apalagi keputusan itu begitu dekat dengan agenda pertandingan Bali United kontra Persija Jakarta, Minggu (2/12) besok.

Isu match fixing sendiri sudah didengar para supporter Bali Unted. Para supporter tahu dan paham Coach Widodo tidak mudah untuk disuap dan diatur untuk berbuat curang.

“Bisa jadi. Tapim saya tidak terlalu mengerti masalah ini,” kata salah seorang supporter Bali United, Gede Hendra Wikutama.

Dengan indikasi ini, apakah Manajemen Bali United mencoba membantu memuluskan jalan Persija merebut juara Liga 1? Entahlah. Hanya manajemen yang tahu dan mengerti.

Yang jelas, apa yang ditakutkan Gede Hendra kemungkinan besar ada benarnya. Saat menghadapi PSM Makassar pekan lalu,

Pelatih PSM Robert Rene Alberts sangat tidak ingin dipimpin oleh wasit asal DKI Jakarta Mustofa Umarella.

Namun, saat itu, justru Mustofa Umarella yang sedikit menguntungkan tuan rumah. Kabar yang dihimpun Jawa Pos Radar Bali dari penuturan

sumber internal di Bali United, Mustofa sudah mengincar siapa-siapa pemain Bali United yang bisa absen menghadapi Persija.

Mereka adalah Wawan Hendrawan, Mahamado N’Diaye, dan Melvin Platje yang sudah mengantongi tiga kartu kuning.

“Sebenarnya wasit waktu itu ingin menghancurkan Bali United agar Persija juara selain ada tekanan dari PSM,” terang sumber yang tidak ingin namanya disebut.

LEGIAN – Isu macth fixing menyeruak dibalik keputusan mundur eks Pelatih Bali United Widodo Cahyono Putro alias WCP.

Apalagi keputusan itu begitu dekat dengan agenda pertandingan Bali United kontra Persija Jakarta, Minggu (2/12) besok.

Isu match fixing sendiri sudah didengar para supporter Bali Unted. Para supporter tahu dan paham Coach Widodo tidak mudah untuk disuap dan diatur untuk berbuat curang.

“Bisa jadi. Tapim saya tidak terlalu mengerti masalah ini,” kata salah seorang supporter Bali United, Gede Hendra Wikutama.

Dengan indikasi ini, apakah Manajemen Bali United mencoba membantu memuluskan jalan Persija merebut juara Liga 1? Entahlah. Hanya manajemen yang tahu dan mengerti.

Yang jelas, apa yang ditakutkan Gede Hendra kemungkinan besar ada benarnya. Saat menghadapi PSM Makassar pekan lalu,

Pelatih PSM Robert Rene Alberts sangat tidak ingin dipimpin oleh wasit asal DKI Jakarta Mustofa Umarella.

Namun, saat itu, justru Mustofa Umarella yang sedikit menguntungkan tuan rumah. Kabar yang dihimpun Jawa Pos Radar Bali dari penuturan

sumber internal di Bali United, Mustofa sudah mengincar siapa-siapa pemain Bali United yang bisa absen menghadapi Persija.

Mereka adalah Wawan Hendrawan, Mahamado N’Diaye, dan Melvin Platje yang sudah mengantongi tiga kartu kuning.

“Sebenarnya wasit waktu itu ingin menghancurkan Bali United agar Persija juara selain ada tekanan dari PSM,” terang sumber yang tidak ingin namanya disebut.

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/