SECARA harfiah, kata olahraga mengandung kata dasar olah dan raga. Olah adalah suatu proses kegiatan, sedangkan raga adalah badah atau tubuh.
Jadi, olahraga dapat diartikan sebagai suatu kegiatan menggerakan seluruh atau sebagian tubuh baik untuk kesehatan maupun hiburan.
Disamping untuk kesehatan atau hiburan, kini olahraga juga sudah dipertandingkan atas masing-masing cabang olahraga.
Tentunya pada banyak kejuaraan-kejuaraan olahraga, diikuti oleh atlet-atlet yang berkelas yang mana pastinya mempunyai kualitas yang bagus, baik dari segi skill, mental, hingga yang paling penting adalah stamina.
Dalam kejuaraan olahraga, stamina merupakan salah faktor yang sangat menentukan untuk menunjang prestasi atlet.
Stamina masing-masing atlet tentunya berbeda-beda, ada yang mempunyai stamina yang baik dan juga ada yang mempunyai stamina yang kurang baik tergantung seberapa intens mereka untuk berlatih fisik.
Pada beberapa kasus di dunia kejuaraan olahraga prestasi, kita pasti pernah mendengar istilah doping.
Doping merupakan sebuah tindakan terlarang di dunia olahraga berbentuk obat-obatan yang di dalamnya mengandung zat kimia, apabila dikonsumsi berlebihan menyebabkan dampak buruk bagi penggunanya.
Biasanya doping dikonsumsi atlet guna menambah stamina dalam perlombaan olahraga yang dia ikuti.
Menurut International Congress Of Sport Sciences, doping adalah pemberian/penggunaan oleh peserta lomba, berupa bahan yang asing bagi organism
melalui jalan apa saja atau bahan fisiologis dalam jumlah yang abnormal atau diberikan melalui jalan yang abnormal, dengan tujuan meningatkan prestasi (Internasional Congress Of sport Sciences: 1964).
Ada beberapa makanan dan minuman alami tanpa efek samping yang dapat kita konsumsi untuk menggantikan doping. Beberapa makanan dan minuman tersebut antara lain :
Kopi
Kopi dipercaya bisa menambah stamina dan membuat kita bergairah untuk berolahraga, terutama olahraga yang berbau aerobik.
Minum kopi biasa dilakukan setengah jam hingga satu jam sebelum mulai berolahraga. Tapi, kopi yang diminum harus tanpa gula karena kandungan glukosa bisa menghilangkan manfaat kafein pada minuman ini.
Menurut pakar diet dari Ochsner’s Elmwood Fitness Center, Molly Kimball, kafein pada kopi mampu meningkatkan ketahanan fisik dan stamina.
Jus Cherry
Buah Cherry kaya akan kandungan polyphenol seperti flavonoid dan anthocyanins yang efektif menyembuhkan peradangan.
Meminum jus cherry di setiap pagi dapat meningkatkan kekuatan otot.
Jus Tomat
Jus Tomat juga direkomendasikan oleh banyak dokter untuk dikonsumsi guna mengurangi rasa sakit dan kelelahan, serta dapat menambah stamina tubuh.
Menurut dr. Dyan Mega Inderawati dari KlikDokter. Semakin merah warna tomat, maka semakin banyak pula kandungan likopen di dalamnya.
Likopen diperlukan tubuh memerangi radikal bebas. Likopen juga terbukti meningkatkan performa atletik, sekaligus menaikkan kesehatan dan kebugaran tubuh secara keseluruhan.
Minum jus tomat sebelum berolahraga juga dikatakan dapat mengurangi kadar kimia berbahaya akibat dari stres oksidatif
(kerusakan pembuluh darah dan organ tubuh akibat gerakan radikal bebas yang labil dan tak terkendali).
Pisang
Seperti yang kita ketahui pisang merupakan buah yang sering dikonsumsi oleh banyak atlet, terutama atlet sepak bola.
Buah pisang dapat menambah stamina tubuh, karena terdapat banyak nutrisi yang terkandung di dalamnya.
“Nutrisi dalam pisang bermanfaat bagi jantung, otot, saraf, ginjal, dan tulang,” kata Dr Stewart Laing, konsultan fisiologi olahraga dan seperti dikutip dari FourFourTwo.
“Pisang cocok dikonsumsi sebelum pertandingan karena memiliki proporsi karbohidrat yang tinggi, yang dapat dikonversi menjadi energi.”
Itulah beberapa makanan dan minuman yang dapat kita konsumsi untuk menambah stamina kita ketika hendak berolahraga.
Tentunya beberapa makanan dan minuman di atas dapat dikonsumsi oleh siapapun dan bebas dari efek samping.(*)
Kadafi Sultan Aulia
Fakultas Ilmu Keolahragaan Universitas Negeri Malang
