30.3 C
Jakarta
5 Februari 2025, 21:06 PM WIB

Pemindahan Patung Bung Karno Disertai Hujan Deras, Warga tetap Antusias di Lokasi

TABANAN– Cuaca tidak bersahabat menyelimuti Kota Tabanan saat relokasi Patung Ikonik Bung Karno yang berada di bundaran Jalan Ir. Soekarno, Kamis malam (8/9).

Hujan dengan intensitas lebat membuat aktivitas pengangkatan patung bung Karno dengan alat berat crane sedikit terkendala.

Dari pantauan di lapangan dua alat berat berupa truck crane dan tronton tiba di lokasi sekitar pukul 22:30 WITA. Di lokasi Jalan By Pas Ir. Soekarno, masyarakat tampak antusias menyaksikan proses pengangkatan patung. Bahkan beberapa masyarakat melalui akun media sosial miliknya melakukan siaran langsung pemindahan patung tersebut.

Sementara itu, sejumlah petugas dari Dinas Perhubungan Tabanan dan aparat kepolisian lalu lintas mulai mengatur lalu lintas. Arus lalu lintas di Jalan Nasional Denpasar-Gilimanuk tampak padat terutama pada truk pengangkut barang.

Sebelum pengangkatan patung dilakukan, tali dari kawat baja dipasang oleh petugas tim Nyoman Nuarta.

Disisi lain dari Dinas PUPRPKP Tabanan langsung menghanturkan persembahyangan dengan upacara pejati. Di lokasi pula turun secara langsung Kadis PUPRPKP Tabanan untuk mengawasi proses jalannya pemindahan patung bung Bung Karno seberat 5 ton yang terbuat dari tembaga.

Kepala Dinas PUPRPKP Tabanan I Made Dedy Darma Saputra mengatakan proses pemindahan patung bung Karno dipilih pada Kamis malam (8/9) dengan pertimbangan dari Tim Nyoman Nuarta yang telah tiba.”Mereka tim Nyoman Nuarta baru tiba dua hari yang lalu (Selasa, Red). Kemudian sejak Rabu kemarin telah mulai melakukan sejumlah persiapan,” ucapnya.

Menurutnya patung bung Karno tersebut diangkat menggunakan alat berat crane berkapasitas 25 ton. Selanjutnya baru diangkut dengan menggunakan truck tronton menuju Taman Kota Tabanan.

Sesuai jadwal Pemindahan Patung Bung Karno sebenarnya dijadwal akan dilakukan pada Kamis malam (8/9) sekitar pukul 23:00 WITA. Malam hari dipilihya pemindahan patung dengan pertimbangan tidak menggangu arus lalu lintas. Mengingat intensitas kendaraan jalur nasional tersebut tidak begitu ramai.

Meski demikian hingga melewati pukul 23:00 WITA pemindahan patung belum dilakukan. Ini lantaran di lokasi masih terjadi hujan lebat. (uli)

 

TABANAN– Cuaca tidak bersahabat menyelimuti Kota Tabanan saat relokasi Patung Ikonik Bung Karno yang berada di bundaran Jalan Ir. Soekarno, Kamis malam (8/9).

Hujan dengan intensitas lebat membuat aktivitas pengangkatan patung bung Karno dengan alat berat crane sedikit terkendala.

Dari pantauan di lapangan dua alat berat berupa truck crane dan tronton tiba di lokasi sekitar pukul 22:30 WITA. Di lokasi Jalan By Pas Ir. Soekarno, masyarakat tampak antusias menyaksikan proses pengangkatan patung. Bahkan beberapa masyarakat melalui akun media sosial miliknya melakukan siaran langsung pemindahan patung tersebut.

Sementara itu, sejumlah petugas dari Dinas Perhubungan Tabanan dan aparat kepolisian lalu lintas mulai mengatur lalu lintas. Arus lalu lintas di Jalan Nasional Denpasar-Gilimanuk tampak padat terutama pada truk pengangkut barang.

Sebelum pengangkatan patung dilakukan, tali dari kawat baja dipasang oleh petugas tim Nyoman Nuarta.

Disisi lain dari Dinas PUPRPKP Tabanan langsung menghanturkan persembahyangan dengan upacara pejati. Di lokasi pula turun secara langsung Kadis PUPRPKP Tabanan untuk mengawasi proses jalannya pemindahan patung bung Bung Karno seberat 5 ton yang terbuat dari tembaga.

Kepala Dinas PUPRPKP Tabanan I Made Dedy Darma Saputra mengatakan proses pemindahan patung bung Karno dipilih pada Kamis malam (8/9) dengan pertimbangan dari Tim Nyoman Nuarta yang telah tiba.”Mereka tim Nyoman Nuarta baru tiba dua hari yang lalu (Selasa, Red). Kemudian sejak Rabu kemarin telah mulai melakukan sejumlah persiapan,” ucapnya.

Menurutnya patung bung Karno tersebut diangkat menggunakan alat berat crane berkapasitas 25 ton. Selanjutnya baru diangkut dengan menggunakan truck tronton menuju Taman Kota Tabanan.

Sesuai jadwal Pemindahan Patung Bung Karno sebenarnya dijadwal akan dilakukan pada Kamis malam (8/9) sekitar pukul 23:00 WITA. Malam hari dipilihya pemindahan patung dengan pertimbangan tidak menggangu arus lalu lintas. Mengingat intensitas kendaraan jalur nasional tersebut tidak begitu ramai.

Meski demikian hingga melewati pukul 23:00 WITA pemindahan patung belum dilakukan. Ini lantaran di lokasi masih terjadi hujan lebat. (uli)

 

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/