AMLAPURA – Apel besar digelar jajaran Polres Karangasem di Stadion Gunung Agung Jalur Sebelas, Amlapura kemarin.
Apel digelar kurang lebih tiga jam. Lamanya apel karena Kapolres AKBP I Gusti Ngurah Ade Panji Anom memeriksa langsung kelengkapan surat kendaraan, hingga KTP personel.
Termasuk kondisi fisik masing-masing kendaraan. Bahkan, Kapolres sempat meminta personel menghidupkan water cannon termasuk mengarahkan meriam air ke sasaran.
Karena permintaan mendadak, para anggota sempat kelabakan. Yang lucu, saat dioperasikan water cannon ternyata tidak berisi air.
Usai apel, AKBP Panji Anom mengatakan, secara umum kondisi kendaraan cukup baik. Kalau ada kerusakan, sifatnya hanya ringan.
“Pengecekan ini untuk memastikan kendaraan laik dioperasikan,” bebernya. Dia juga menekankan tidak ada kendaraan dinas yang di pinjamkan kepada kerabat, anak, istri dan juga saudara.
“Apalagi dipakai ke Pasar oleh istri atau anak,” imbuhnya. Apel ini disiapkan untuk menyambut beragam even dalam waktu dekat.
Mulai dari Pilgub, IMF – World Bank meeting hingga Pilpres 2019. “Apel ini bukan untuk mencari kesalahan anggota, namun untuk mengecek kesiap siagaan kendaraan dan personil,” bebernya.
Yang menarik, bagi anggota yang surat kendaraan maupun identitasnya tidak lengkap, Kapolres langsung menjatuhkan sanksi di tempat. Yakni: pushup.
AMLAPURA – Apel besar digelar jajaran Polres Karangasem di Stadion Gunung Agung Jalur Sebelas, Amlapura kemarin.
Apel digelar kurang lebih tiga jam. Lamanya apel karena Kapolres AKBP I Gusti Ngurah Ade Panji Anom memeriksa langsung kelengkapan surat kendaraan, hingga KTP personel.
Termasuk kondisi fisik masing-masing kendaraan. Bahkan, Kapolres sempat meminta personel menghidupkan water cannon termasuk mengarahkan meriam air ke sasaran.
Karena permintaan mendadak, para anggota sempat kelabakan. Yang lucu, saat dioperasikan water cannon ternyata tidak berisi air.
Usai apel, AKBP Panji Anom mengatakan, secara umum kondisi kendaraan cukup baik. Kalau ada kerusakan, sifatnya hanya ringan.
“Pengecekan ini untuk memastikan kendaraan laik dioperasikan,” bebernya. Dia juga menekankan tidak ada kendaraan dinas yang di pinjamkan kepada kerabat, anak, istri dan juga saudara.
“Apalagi dipakai ke Pasar oleh istri atau anak,” imbuhnya. Apel ini disiapkan untuk menyambut beragam even dalam waktu dekat.
Mulai dari Pilgub, IMF – World Bank meeting hingga Pilpres 2019. “Apel ini bukan untuk mencari kesalahan anggota, namun untuk mengecek kesiap siagaan kendaraan dan personil,” bebernya.
Yang menarik, bagi anggota yang surat kendaraan maupun identitasnya tidak lengkap, Kapolres langsung menjatuhkan sanksi di tempat. Yakni: pushup.
