SINGARAJA – Ratusan alat peraga kampanye (APK) di Kabupaten Buleleng diturunkan paksa, Senin (25/6) kemarin.
Tim gabungan yang terdiri dari Polisi Pamong Praja, Panwaslu Buleleng, KPU Buleleng, serta tim kecamatan, turun tangan melakukan pembersihan APK.
Semestinya alat peraga yang terpasang selama masa kampanye tiga bulan terakhir, diturunkan oleh tim kampanye masing-masing pasangan calon.
Sebab alat peraga telah diserahkan pada tim kampanye. Faktanya hingga memasuki hari kedua masa tenang, alat peraga belum juga bersih.
Kemarin tim langsung melakukan pembersihkan APK di seluruh titik yang ada di Buleleng. Total ada 443 buah APK yang diturunkan paksa di seluruh Kabupaten Buleleng.
Ratusan APK itu terdiri 117 buah spanduk milik paslon KBS-ACE, 112 buah spanduk milik paslon Mantra-Kerta, 112 buah umbul-umbul milik KBS-ACE, serta 102 buah umbul-umbul milik paslon Mantra-Kerta.
“Ada juga enam pamflet yang kami temukan di wilayah Kubutambahan. Itu juga sudah kami bersihkan.
Sampai hari ini (kemarin, Red), dari hasil pemantauan kami di lapangan, APK sudah bersih,” kata Ketua Panwaslu Buleleng, Ketut Ariyani.
Meski demikian Ariyani tak menutup kemungkinan masih ada beberapa APK di titik-titik tertentu yang luput dari pengawasan.
Apabila hal itu ditemukan, Ariyani menghimbau masyarakat menyampaikan pada KPU Buleleng atau Panwaslu Buleleng. Sehingga APK bisa benar-benar bersih pada hari pemilihan, Rabu (27/6) besok.
