DENPASAR – Gempa berkekuatan 7,0 SR mengguncang Lombok Timur, NTB, dengan kedalaman 10 km pada pukul 18.46, Minggu lalu (5/8).
Gempa juga dirasakan cukup keras di Bali dengan beberapa kerusakan yang terjadi disejumlah daerah. Para pemain Bali United juga merasakan gempa yang cukup keras itu.
Dari beberapa instastory pemain Bali United, mereka semua berada di luar mess Bali United. Beberapa pemain asing juga merasakannya.
Mahamadou N’Diaye mungkin yang merespons gempa kemarin dengan kepanikan. Dia mengaku tidak bisa tidur semalaman.
“Gempa besar kemarin. Saya tidak bisa tidur. Akhirnya saya tidur mobil yang diparkir halaman parkir Hotel Santika,” terangnnya.
Baginya itu adalah pengalaman yang tidak terlupakannya. Disisi lain, Irfan Bachdim mengaku tidak merasakan apapun.
“Serius saya tidak merasakan gempa. Justru Jennifer (istri Irfan) yang panik,” ungkapnya. Dengan santai Irfan mengatakan kalau dia sudah sering merasakan gempa yang lebih keras
ketika masih memperkuat Ventforet Kofu dan Consadale Sapporo di J-League 2 dari tahun 2014 sampai 2016. “Semoga semua baik-baik saja dan tidak ada bencana lagi,” tutupnya.
DENPASAR – Gempa berkekuatan 7,0 SR mengguncang Lombok Timur, NTB, dengan kedalaman 10 km pada pukul 18.46, Minggu lalu (5/8).
Gempa juga dirasakan cukup keras di Bali dengan beberapa kerusakan yang terjadi disejumlah daerah. Para pemain Bali United juga merasakan gempa yang cukup keras itu.
Dari beberapa instastory pemain Bali United, mereka semua berada di luar mess Bali United. Beberapa pemain asing juga merasakannya.
Mahamadou N’Diaye mungkin yang merespons gempa kemarin dengan kepanikan. Dia mengaku tidak bisa tidur semalaman.
“Gempa besar kemarin. Saya tidak bisa tidur. Akhirnya saya tidur mobil yang diparkir halaman parkir Hotel Santika,” terangnnya.
Baginya itu adalah pengalaman yang tidak terlupakannya. Disisi lain, Irfan Bachdim mengaku tidak merasakan apapun.
“Serius saya tidak merasakan gempa. Justru Jennifer (istri Irfan) yang panik,” ungkapnya. Dengan santai Irfan mengatakan kalau dia sudah sering merasakan gempa yang lebih keras
ketika masih memperkuat Ventforet Kofu dan Consadale Sapporo di J-League 2 dari tahun 2014 sampai 2016. “Semoga semua baik-baik saja dan tidak ada bencana lagi,” tutupnya.
