29.2 C
Jakarta
30 April 2024, 1:36 AM WIB

UPDATE COVID-19! Kasus di Jembrana Berkurang, Zona Risiko Turun

NEGARA – Menurunnya jumlah kasus terkonfirmasi positif Covid-19 di Jembrana dan meningkatnya kasus sembuh, membuat zona risiko Jembrana berubah.

Setelah dua bulan masuk zona merah atau zona risiko tinggi, awal bulan Maret ini sudah masuk dalam zona oranye atau zona dengan risiko sedang.

Berdasar data Satgas Penanganan Covid-19 Jembrana, kumulatif terkonfirmasi positif Covid-19 Jembrana sejak pandemi hingga kemarin sebanyak 1.928 orang dengan jumlah kumulatif sembuh sebanyak 1.783 orang dan meninggal 68 orang.

Sehingga jumlah yang masih menjalani perawatan dan isolasi di fasilitas kesehatan dan hotel sebanyak 77 orang.

Dengan turunnya jumlah kasus ini, masyarakat diimbau untuk tetap menjalakan protokol kesehatan dengan disiplin sehingga bisa mengurangi risiko terpapar Covid-19.

“Meski sudah ada penurunan kasus, karena masih pandemi harus tetap dan meningkatkan disiplin protokol kesehatan,” kata Kepala Dinas Kesehatan Jembrana I Gusti Bagus Ketut Oka Parwata.

Selain dengan disiplin menerapkan protokol kesehatan, proses vaksinasi tahap kedua untuk petugas pelayanan publik, TNI dan Polri yang dimulai kemarin ditargetkan proses penyuntikan vaksin dosis pertama selesai kurang dalam waktu dua minggu.

Sehingga proses penyuntikan vaksin tahap kedua bisa segera selesai. “Kalau target dari provinsi, penyuntikan dosis pertama tahap kedua dua minggu. Kami upayakan secepatnya,” ungkapnya.

Parwata menambahkan, target sasaran vaksinasi Covid-19 tahap kedua ini sementara sebanyak 3.224 orang.

Penyuntikan vaksin, dilakukan di tempat yang telah ditentukan sebelumnya, yakni RSU Negara, 10 Puskesmas seluruh Jembrana dan Poliklinik Polres Jembrana.

Dengan jumlah tempat vaksinasi tersebut diharapkan bisa mempercepat penyuntikan vaksin. 

NEGARA – Menurunnya jumlah kasus terkonfirmasi positif Covid-19 di Jembrana dan meningkatnya kasus sembuh, membuat zona risiko Jembrana berubah.

Setelah dua bulan masuk zona merah atau zona risiko tinggi, awal bulan Maret ini sudah masuk dalam zona oranye atau zona dengan risiko sedang.

Berdasar data Satgas Penanganan Covid-19 Jembrana, kumulatif terkonfirmasi positif Covid-19 Jembrana sejak pandemi hingga kemarin sebanyak 1.928 orang dengan jumlah kumulatif sembuh sebanyak 1.783 orang dan meninggal 68 orang.

Sehingga jumlah yang masih menjalani perawatan dan isolasi di fasilitas kesehatan dan hotel sebanyak 77 orang.

Dengan turunnya jumlah kasus ini, masyarakat diimbau untuk tetap menjalakan protokol kesehatan dengan disiplin sehingga bisa mengurangi risiko terpapar Covid-19.

“Meski sudah ada penurunan kasus, karena masih pandemi harus tetap dan meningkatkan disiplin protokol kesehatan,” kata Kepala Dinas Kesehatan Jembrana I Gusti Bagus Ketut Oka Parwata.

Selain dengan disiplin menerapkan protokol kesehatan, proses vaksinasi tahap kedua untuk petugas pelayanan publik, TNI dan Polri yang dimulai kemarin ditargetkan proses penyuntikan vaksin dosis pertama selesai kurang dalam waktu dua minggu.

Sehingga proses penyuntikan vaksin tahap kedua bisa segera selesai. “Kalau target dari provinsi, penyuntikan dosis pertama tahap kedua dua minggu. Kami upayakan secepatnya,” ungkapnya.

Parwata menambahkan, target sasaran vaksinasi Covid-19 tahap kedua ini sementara sebanyak 3.224 orang.

Penyuntikan vaksin, dilakukan di tempat yang telah ditentukan sebelumnya, yakni RSU Negara, 10 Puskesmas seluruh Jembrana dan Poliklinik Polres Jembrana.

Dengan jumlah tempat vaksinasi tersebut diharapkan bisa mempercepat penyuntikan vaksin. 

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/