GEROKGAK–Musibah menimpa salah seorang warga yang tinggal di Banjar Dinas Yeh Panas, Desa Pemuteran, Gerokgak, Buleleng, Kadek Wardana, Sabtu sore (4/1).
Rumah semi permanen berukuran 5×6 meter milik Wardana roboh dan rata dengan tanah, setelah diterpa angin ngelinus alias angin kencang.
Informasi yang dihimpun Jawa Pos Radar Bali, musibah angin kencang yang merobohkan rumah milik Wardana terjadi sekitar pukul 17.30 Wita.
Akibat diterpa angin kencang, rumah semi permanen milik Kadek Wardana sempat miring ke barat dan akhirnya ambruk alias roboh.
Beruntung saat kejadian, pemilik rumah tidak berada di dalam rumah dan selamat.
Kapolsek Gerokgak Kompol Made Widana yang dikonfirmasi membenarkan dengan musibah robohnya rumah milik warga.
Menurutnya, usai menerima informasi, pihaknya mengaku sudah langsung berkoordinasi dengan Pemerintah Desa Pemuteran dan Camat Gerokgak, agar korban bisa mendapatkan bantuan dari pemerintah.
“Bhabinkamtibmas kami di Desa Pemuteran sudah mengunjungin pemilik rumah untuk memastikan keadaan dan kondisi dari pemilik rumah. Bersyukur tidak ada korban jiwa akibat peristiwa tersebut,” kata Made Widana.
Selain itu, setelah berkoordinasi, pihaknya juga menyarakan kepada korban untuk menumpang atau tinggal sementara di rumah saudaranya atau tetangga terdekat.
“Saat ini korban (pemilik rumah) kami sarankan untuk menumpang tinggal di rumah saudaranya atau tetangga terdekat,” tandasnya.
Sedangkan atas musibah itu, pihaknya mengimbau agar warga tetap waspada terhadap cuaca ekstrem yang terjadi belakangan ini.
