33.4 C
Jakarta
22 November 2024, 13:10 PM WIB

Tetap Layani Pasein Saat Nyepi, RSUD Mangusada Siagakan 200 Petugas

MANGUPURA-Untuk tetap bisa melayani pasien, RSUD Mangusada menyiapkan ratusan petugas saat berlangsungnyanya perayaan Nyepi yang jatuh pada, Kamis (7/3) mendatang.

Seperti disampaikan Direktur Utama RSUD Mangusada dr Nyoman Gunarta.

Dikonfirmasi Senin (4/3), ia menjelaskan jika selama Nyepi berlangsung, rumah sakit milik Pemkab Badung akan menyiagakan sebanyak 200 orang untuk standby di rumah sakit.

Adapun ratusan petugas itu kata Gunarta meliputi, dokter umum, dokter spesialis, perawat, bidan, petugas bagian laboratorium, petugas rontgen, petugas bagian gizi, maupun petugas Instalasi Pemeliharaan Sarana Rumah Sakit (IPSRS) dan petugas IT.

“Biar semua lini ada yang jaga, maka semua petugas standby saat Nyepi. Sama seperti tahun lalu kami siagakan petugas secara maksimal untuk melayani masyarakat. Jadi setelah pengrupukan, Nyepi dan sampai umanis (ngembak geni) mereka standby,” terang Gunarta.

Bahkan tak hanya petugas, sejumlah obat-obatan kata Gunarta juga sudah di persiapkan selama perayaan Nyepi.

Termasuk konsumsi pasien dan petugas selama berjaga 24 jam. “Peralatan operasi, kesiapan genset sudah kami periksa untuk mematikan dapat berfungsi dengan baik,” terang dirut asal Sibang Gede ini.

Sementara untuk kelistrikan, pihaknya juga telah melakukan pemeriksaan.

Seperti genset dan instalasi lainnya. “Untuk pemeriksaan genset sudah kami lakukan beberapa hari lalu. Kami harapkan bisa beroperasi optimal, sebab kebutuhan listrik sangat penting,” jelasnya.

Mengenai keamanan,  pihaknya juga telah berkoordinasi dengan pihak desa adat khususnya yang berada di seputaran RSUD Mangusada.

Sebab,  penerangan di kompleks rumah sakit tidak sepenuhnya mati, ada yang harus dinyalakan, khususnya di ruang-ruang perawatan. “Koordinasi kami dengan pihak desa adat juga terkait pelayanan medis bagi warga yang membutuhkan. Kalau ada yang membutuhkan pengobatan, bisa diantar ke rumah sakit. Kami siap melayani,”  pungkasnya.

MANGUPURA-Untuk tetap bisa melayani pasien, RSUD Mangusada menyiapkan ratusan petugas saat berlangsungnyanya perayaan Nyepi yang jatuh pada, Kamis (7/3) mendatang.

Seperti disampaikan Direktur Utama RSUD Mangusada dr Nyoman Gunarta.

Dikonfirmasi Senin (4/3), ia menjelaskan jika selama Nyepi berlangsung, rumah sakit milik Pemkab Badung akan menyiagakan sebanyak 200 orang untuk standby di rumah sakit.

Adapun ratusan petugas itu kata Gunarta meliputi, dokter umum, dokter spesialis, perawat, bidan, petugas bagian laboratorium, petugas rontgen, petugas bagian gizi, maupun petugas Instalasi Pemeliharaan Sarana Rumah Sakit (IPSRS) dan petugas IT.

“Biar semua lini ada yang jaga, maka semua petugas standby saat Nyepi. Sama seperti tahun lalu kami siagakan petugas secara maksimal untuk melayani masyarakat. Jadi setelah pengrupukan, Nyepi dan sampai umanis (ngembak geni) mereka standby,” terang Gunarta.

Bahkan tak hanya petugas, sejumlah obat-obatan kata Gunarta juga sudah di persiapkan selama perayaan Nyepi.

Termasuk konsumsi pasien dan petugas selama berjaga 24 jam. “Peralatan operasi, kesiapan genset sudah kami periksa untuk mematikan dapat berfungsi dengan baik,” terang dirut asal Sibang Gede ini.

Sementara untuk kelistrikan, pihaknya juga telah melakukan pemeriksaan.

Seperti genset dan instalasi lainnya. “Untuk pemeriksaan genset sudah kami lakukan beberapa hari lalu. Kami harapkan bisa beroperasi optimal, sebab kebutuhan listrik sangat penting,” jelasnya.

Mengenai keamanan,  pihaknya juga telah berkoordinasi dengan pihak desa adat khususnya yang berada di seputaran RSUD Mangusada.

Sebab,  penerangan di kompleks rumah sakit tidak sepenuhnya mati, ada yang harus dinyalakan, khususnya di ruang-ruang perawatan. “Koordinasi kami dengan pihak desa adat juga terkait pelayanan medis bagi warga yang membutuhkan. Kalau ada yang membutuhkan pengobatan, bisa diantar ke rumah sakit. Kami siap melayani,”  pungkasnya.

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/