AMLAPURA – Pos Pemadam Kebakaran Kabupaten Karangasem melakukan penyeaematan kucing yang jatuh ke dalam sumur milik Ni Luh Sri, 60 yang ada di Banjar Kutuh, Desa Jasri Kelod, kemarin (3/6).
Namun kucing malang itu gagal diselamatkan karena masuk ke dalam dinding sumur yang berlubang.
“Kami menerima laporan permintaan evakuasi kucing yang jatuh ke dalam sumur warga. Setelah laporan masuk, tim langsung bergerak ke lokasi,” kata Kasi Ops Penyelamatan Damkar Karangasem, I Putu Darma Kartika.
Tim Damkar yang terdiri dari lima orang personel berikut perlengkapan evakuasi langsung menuju lokasi dengan mengerahkan dua unit armada.
Ketika tiba di lokasi, tim langsung berupaya melakukan penyelematan dengan cara masuk ke dalam lubang sumur sedalam 8 meter menggunakan tangga yang sudah dipersiapkan sebelumnya.
Hanya saja, upaya evakuasi tidak berjalan dengan lancar. Saat hendak diselamatkan, kucing tersebut justru masuk ke dalam lubang yang ada pada bagian dinding sumur sehingga tim cukup kesulitan untuk melakukan evakuasi.
“Kucing sampai saat ini masih hidup, tetapi masuk ke lubang dipinggiran sumur yang terkikis air, karena kontruksi bagian bawah sumur dari bata, kalau dibongkar bagian bawah takutnya jebol,” ungkap Kartika.
Untuk sementara, tim Damkar belum bisa melakukan evakuasi karena cukup berisiko. Pihaknya berjanji akan terus melakukan pemantauan, apabila kucing tersebut sudah keluar dari lubang, kemungkinan evakuasi baru bisa dilakukan.
AMLAPURA – Pos Pemadam Kebakaran Kabupaten Karangasem melakukan penyeaematan kucing yang jatuh ke dalam sumur milik Ni Luh Sri, 60 yang ada di Banjar Kutuh, Desa Jasri Kelod, kemarin (3/6).
Namun kucing malang itu gagal diselamatkan karena masuk ke dalam dinding sumur yang berlubang.
“Kami menerima laporan permintaan evakuasi kucing yang jatuh ke dalam sumur warga. Setelah laporan masuk, tim langsung bergerak ke lokasi,” kata Kasi Ops Penyelamatan Damkar Karangasem, I Putu Darma Kartika.
Tim Damkar yang terdiri dari lima orang personel berikut perlengkapan evakuasi langsung menuju lokasi dengan mengerahkan dua unit armada.
Ketika tiba di lokasi, tim langsung berupaya melakukan penyelematan dengan cara masuk ke dalam lubang sumur sedalam 8 meter menggunakan tangga yang sudah dipersiapkan sebelumnya.
Hanya saja, upaya evakuasi tidak berjalan dengan lancar. Saat hendak diselamatkan, kucing tersebut justru masuk ke dalam lubang yang ada pada bagian dinding sumur sehingga tim cukup kesulitan untuk melakukan evakuasi.
“Kucing sampai saat ini masih hidup, tetapi masuk ke lubang dipinggiran sumur yang terkikis air, karena kontruksi bagian bawah sumur dari bata, kalau dibongkar bagian bawah takutnya jebol,” ungkap Kartika.
Untuk sementara, tim Damkar belum bisa melakukan evakuasi karena cukup berisiko. Pihaknya berjanji akan terus melakukan pemantauan, apabila kucing tersebut sudah keluar dari lubang, kemungkinan evakuasi baru bisa dilakukan.
