29.2 C
Jakarta
30 April 2024, 2:04 AM WIB

Pengantin Pria di Gianyar Diduga Terjangkit Covid-19 di Bank

DENPASAR – Pengantin pria yang positif Covid-19 di Tampaksiring, Gianyar, Bali ternyata merupakan salah satu karyawan bank. Kebetulan di bank, ada rekan kerjanya yang lebih dulu positif Covid-19. 

“Diduga terpapar di sana (di bank),” jelas  Perbekel Tampaksiring, I Made Widana.

Pihaknya mengimbau warganya yang merasa kontak dengan pria positif ini agar melakukan swab tes mandiri. 

“Kami hanya menganjurkan agar melakukan swab mandiri, swab mandiri untuk memastikan agar tidak ada penambahan lagi atau claster baru,” pungkasnya.

Di bagian lain, Sekda Gianyar, I Made Gede Wisnu Wijaya belum menerima laporan pengantin kena Covid-19 dari tim Satgas Gotong Royong. Namun pihaknya memaklumi bila sudah urusan adat memang cukup menyulitkan. 

“Kalau masalah meyasa memang sulit, tetapi di sini tolong kesadaran semua komponen memberikan pencerahan,” terangnya.

Apabila pernikahan sudah telanjur dilakukan, diminta untuk menerapkan protokol kesehatan secara ketat. Dalam prosesi ini, yang penting prosesi Tri Saksi dapat berjalan. 

“Yang penting Tri Saksi berjalan. Bhuta Saksi kan sudah dengan natab biakaon. Dewa Saksi sudah di merajan. Manusa Saksi permaklumkan hanya keluarga sendiri di rumah,” pintanya.

DENPASAR – Pengantin pria yang positif Covid-19 di Tampaksiring, Gianyar, Bali ternyata merupakan salah satu karyawan bank. Kebetulan di bank, ada rekan kerjanya yang lebih dulu positif Covid-19. 

“Diduga terpapar di sana (di bank),” jelas  Perbekel Tampaksiring, I Made Widana.

Pihaknya mengimbau warganya yang merasa kontak dengan pria positif ini agar melakukan swab tes mandiri. 

“Kami hanya menganjurkan agar melakukan swab mandiri, swab mandiri untuk memastikan agar tidak ada penambahan lagi atau claster baru,” pungkasnya.

Di bagian lain, Sekda Gianyar, I Made Gede Wisnu Wijaya belum menerima laporan pengantin kena Covid-19 dari tim Satgas Gotong Royong. Namun pihaknya memaklumi bila sudah urusan adat memang cukup menyulitkan. 

“Kalau masalah meyasa memang sulit, tetapi di sini tolong kesadaran semua komponen memberikan pencerahan,” terangnya.

Apabila pernikahan sudah telanjur dilakukan, diminta untuk menerapkan protokol kesehatan secara ketat. Dalam prosesi ini, yang penting prosesi Tri Saksi dapat berjalan. 

“Yang penting Tri Saksi berjalan. Bhuta Saksi kan sudah dengan natab biakaon. Dewa Saksi sudah di merajan. Manusa Saksi permaklumkan hanya keluarga sendiri di rumah,” pintanya.

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/