AMLAPURA – Dampak gempa Lombok dengan kekuatan 7.0 SR sungguh dashyat di Bali. Selain menyebabkan dua orang meninggal, dan belasan mengalami luka-luka, kerusakan infrastruktur tersebar merata di seluruh Bali.
Data terbaru yang diterima Jawa Pos Radar Bali, Kabupaten Karangasem paling terkena dampak gempa dengan kedalaman 10 km dari dalam tanah itu.
Laporan dari Bhabinkamtibmas Polsek Kubu, kerusakan infrastruktur rumah paling parah terjadi di Desa Ban, Kubu, Karangasem.
Terutama di wilayah Banjar Dinas Jatituhu, Banjar Dinas Daya, Banjar Dinas Pengalusan, Banjar Dinas Cegi, Banjar Dinas Bonyoh, dan Banjar Dinas Belong.
Bahkan rumah I Made Muli di Banjar Jatituhu, Kubu, rata dengan tanah sebagai akibat dari dampak gempa Lombok.
“Data sementara bisa berkembang karena masih kami inventarisir,” ujar sumber Polsek Kubu kepada Jawa Pos Radar Bali.
Kapolsek Kubu Made S Yana mengatakan, sesuai perintah Kapolres, dia memerintahkan seluruh anggota Polsek Kubu untuk melaksanakan patrol di seluruh wilayah Kubu.
“Kami himbau warga tetap tenang, tapi waspada dan siaga terhadap gempa susulan,” bebernya. Patroli juga diarahkan ke pantai dan objek wisata untuk memantau situasi sehubungan dengan dampak gempa Lombok.