27.3 C
Jakarta
21 November 2024, 22:31 PM WIB

Nekat Terobos Jalan Longsor, Mobil CRV Terbalik di Sukawati

GIANYAR – Nekat melintasi jalur longsor di Tegenungan-Sukawati, mobil Honda CRV DK 642 FL yang dikemudikan Nike terbalik kemarin.

Nike berhasil diselamatkan warga. Tak ada luka dan mobil bisa dievakuasi. Nike yang tampak shock mengaku dari Jalan Gatot Subroto Denpasar hendak menuju Bangli.

Dia melewati jalur Tegenungan yang sudah lama tergerus longsor. “Tidak ada rambu larangan. Makanya saya lewat sini. Baru pertama saya kesini,” ujarnya.

Tak jauh dari lokasi longsor, hanya ada drum di kanan kiri jalan. Nike yang tak tahu jika jalur wisata ke objek wisata air terjun Tegenungan longsor nekat melintas.

Dengan celah tipis bekas longsor, Nike menggeber gas mobilnya. Nahas, ban mobilnya menginjak lubang menganga.

Beruntung mobil dan Nike sudah lolos dari bekas longsor. Hanya saja, mobil terbalik. Nike pun dibantu oleh warga. “Sebelum keluar, saya cari celah matikan mobil dulu. Takutnya ada apa-apa,” jelasnya.

Setelah mematikan mobil, dia keluar dari mobil. Tak lama kemudian, Nike yang tak mengalami luka itu menghubungi anggota keluarganya untuk minta bantuan.

Oleh warga, mobil yang terguling dibalikkan beramai-ramai. Posisi mobil saat dibalikkan tanpa rem tangan.

Mobil langsung melaju ke jembatan Tegenungan tak jauh dari lokasi kejadian. Beruntung, mobil menyeruduk dan berhenti di tumpukan pasir.

Sementara itu, Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Gianyar, Wayan Suamba, mengaku jalan longsor itu dulu sudah ditutup untuk umum.

Pihaknya sempat memasang drum dan palang kayu. Sayangnya, banyak yang masih nekat melintas. “Itu sudah ditutup karena longsor,” ujarnya.

Diakui, pemasangan palang kayu tak digubris. “Kalau dipasang rambu bisa saja di langgar. Sebaiknya pasang palang permanen tutup,” pungkasnya. 

GIANYAR – Nekat melintasi jalur longsor di Tegenungan-Sukawati, mobil Honda CRV DK 642 FL yang dikemudikan Nike terbalik kemarin.

Nike berhasil diselamatkan warga. Tak ada luka dan mobil bisa dievakuasi. Nike yang tampak shock mengaku dari Jalan Gatot Subroto Denpasar hendak menuju Bangli.

Dia melewati jalur Tegenungan yang sudah lama tergerus longsor. “Tidak ada rambu larangan. Makanya saya lewat sini. Baru pertama saya kesini,” ujarnya.

Tak jauh dari lokasi longsor, hanya ada drum di kanan kiri jalan. Nike yang tak tahu jika jalur wisata ke objek wisata air terjun Tegenungan longsor nekat melintas.

Dengan celah tipis bekas longsor, Nike menggeber gas mobilnya. Nahas, ban mobilnya menginjak lubang menganga.

Beruntung mobil dan Nike sudah lolos dari bekas longsor. Hanya saja, mobil terbalik. Nike pun dibantu oleh warga. “Sebelum keluar, saya cari celah matikan mobil dulu. Takutnya ada apa-apa,” jelasnya.

Setelah mematikan mobil, dia keluar dari mobil. Tak lama kemudian, Nike yang tak mengalami luka itu menghubungi anggota keluarganya untuk minta bantuan.

Oleh warga, mobil yang terguling dibalikkan beramai-ramai. Posisi mobil saat dibalikkan tanpa rem tangan.

Mobil langsung melaju ke jembatan Tegenungan tak jauh dari lokasi kejadian. Beruntung, mobil menyeruduk dan berhenti di tumpukan pasir.

Sementara itu, Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Gianyar, Wayan Suamba, mengaku jalan longsor itu dulu sudah ditutup untuk umum.

Pihaknya sempat memasang drum dan palang kayu. Sayangnya, banyak yang masih nekat melintas. “Itu sudah ditutup karena longsor,” ujarnya.

Diakui, pemasangan palang kayu tak digubris. “Kalau dipasang rambu bisa saja di langgar. Sebaiknya pasang palang permanen tutup,” pungkasnya. 

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/