NEGARA – I Putu Wahyu Dhiantara, 48, Senin (9/4) kemarin ketiban sial. Mobil Toyota Rush, milik mantan ketua KPU Jembrana asal Kelurahan Banjar Tengah, Negara itu diseruduk mobil pikap dari belakang.
Awalnya Wahyu memarkir mobil Toyota Rush warna putih DK 22 WM mililnya didepan Apotik Segara Medika di jalan Gatot Subroto, Negara.
Setelah itu, korban masuk kr salon sebelah barat apotik untuk potong rambut. Sekitar pukul 11.00 dari arah timur muncul mobil Mitsubishi pikap DK 9853 AZ yang dikemudikan Jose De Lima,38, dari Desa Dangin Tukadaya, Jembrana.
Mobil yang mengangkut galon air kosong itu tiba-tiba oleng ke kiri dan menabrak bagian belakang mobil milik Wahyu.
Akibatnya mobil Wahyu terdorong kedepan dan menabrak pohon perindang jalan. Bagian belakangnya lecet dan bemper depan penyok.
Sedangkan mobil pikap bagian depannya mobil ringsek serta kaca depan hancur. “Mobil warna putih (Toyota Rush) sedang parkir. Tiba -tiba ditabrak dari belakang” ujar Apursalah seorang warga.
Kecelakaan tersebut diduga disebabkan sopir mobil pikap kurang konsentrasi karena memikirkan anaknya yang sedang opname di RSU Sanglah.
Kasat Lantas Polres Jembrana AKP Yoga Widyamoko seizin Kapolres Jembrana mengatatan akibat kecelaksan itu hanya korban material dan sudah diselesaikan secara kekeluargaan
NEGARA – I Putu Wahyu Dhiantara, 48, Senin (9/4) kemarin ketiban sial. Mobil Toyota Rush, milik mantan ketua KPU Jembrana asal Kelurahan Banjar Tengah, Negara itu diseruduk mobil pikap dari belakang.
Awalnya Wahyu memarkir mobil Toyota Rush warna putih DK 22 WM mililnya didepan Apotik Segara Medika di jalan Gatot Subroto, Negara.
Setelah itu, korban masuk kr salon sebelah barat apotik untuk potong rambut. Sekitar pukul 11.00 dari arah timur muncul mobil Mitsubishi pikap DK 9853 AZ yang dikemudikan Jose De Lima,38, dari Desa Dangin Tukadaya, Jembrana.
Mobil yang mengangkut galon air kosong itu tiba-tiba oleng ke kiri dan menabrak bagian belakang mobil milik Wahyu.
Akibatnya mobil Wahyu terdorong kedepan dan menabrak pohon perindang jalan. Bagian belakangnya lecet dan bemper depan penyok.
Sedangkan mobil pikap bagian depannya mobil ringsek serta kaca depan hancur. “Mobil warna putih (Toyota Rush) sedang parkir. Tiba -tiba ditabrak dari belakang” ujar Apursalah seorang warga.
Kecelakaan tersebut diduga disebabkan sopir mobil pikap kurang konsentrasi karena memikirkan anaknya yang sedang opname di RSU Sanglah.
Kasat Lantas Polres Jembrana AKP Yoga Widyamoko seizin Kapolres Jembrana mengatatan akibat kecelaksan itu hanya korban material dan sudah diselesaikan secara kekeluargaan
