26.9 C
Jakarta
27 April 2024, 1:14 AM WIB

Bupati Suwirta Harapkan Nusa Penida Masuk Zona Hijau Covid-19

SEMARAPURA – Pariwisata Bali ancang-ancang kembali dibuka bagi wisatawan mancanegara (wisman) pertengahan tahun 2021.

Kecamatan Nusa Penida yang merupakan salah satu tujuan favorit turis asing sejak beberapa tahun terakhir tengah dipersiapkan agar dapat menjadi tujuan wisata yang aman bagi wisman.

Salah satunya dengan mengoptimalkan pelaksanaan vaksinasi Covid-19 bagi pelaku pariwisata maupun warga umum Nusa Penida.

Agar dapat dikunjungi wisman di tengah pandemi Covid-19, tujuan wisata harus berstatus kawasan wisata zona hijau Covid-19.

Di mana seluruh warganya yang wajib vaksin telah mendapatkan vaksinasi Covid-19. Hanya saja saat ini, pemerintah pusat baru menargetkan Ubud, Sanur dan Nusa Penida sebagai kawasan wisata zona hijau Covid-19.

Melihat hal itu, Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta, Minggu (9/5) mengaku berupaya agar Kecamatan Nusa Penida dapat menjadi kawasan wisata zona hijau Covid-19.

Nusa Penida yang beberapa tahun terakhir menjadi salah satu tujuan wisata favorit wisman, menurutnya, menjadi titik ungkit pembangunan di Kabupaten Klungkung.

Untuk itu vaksinasi Covid-19 bagi warga wajib vaksin di Nusa Penida dioptimalkan agar seluruh warga Nusa Penida dapat segera mendapatkan vaksin.

“Sehingga pada bulan Juni vaksinasi di Nusa Penida wajib dituntaskan,” ujar Bupati Suwirta.

Meski nantinya seluruh wajib vaksin di Nusa Penida telah mendapatkan vaksinasi Covid-19, pihaknya meminta agar masyarakat tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan.

Sebab menurutnya ketaatan masyarakat Nusa Penida tengah dipantau. “Saya minta dengan sangat hormat tetap jalankan protokol kesehatan gunakan masker apapun kegiatannya.

Ada atau tidak wisatawan tetap gunakan masker. Karena ketaatan kita dipantau oleh orang lain dan oleh wisatawan.

Jangan hanya menuntut tamu supaya datang berkunjung, namun menggunakan masker saja susah,” tandasnya.

Sementara itu, Dinas Kesehatan Kabupaten Klungkung dr. Made Adi Swapadni menjelaskan untuk menjadikan Nusa Penida sebagai wilayah zona hijau, pihaknya telah mengoptimalkan pelaksanaan vaksinasi bagi warga dan pelaku pariwisata.

Di mana sasaran vaksinasi untuk warga Nusa Penida berjumlah 46.941 orang. Untuk tahapan ini, Kabupaten Klungkung mendapatkan sebanyak 25 ribu dosis vaksin AstraZenica dari pusat.

“Di mana, sebanyak 15 ribu dosis vaksin digunakan untuk wilayah Nusa Penida,” terangnya. Per Sabtu (8/5), warga Nusa Penida yang telah mendapatkan dua kali dosis vaksin berjumlah 3.618 orang.

Sedangkan warga yang baru menjalani dosis pertama vaksinasi berjumlah 9.648 orang, yang terdiri dari 3.628 orang dengan vaksin AstraZenica dan sebanyak 6.020 menggunakan Sinovac.

“Kami berharap, seluruh vaksin untuk Nusa Penida bisa selesai sesuai target jangka waktu yakni 19 hari,” tandasnya. 

SEMARAPURA – Pariwisata Bali ancang-ancang kembali dibuka bagi wisatawan mancanegara (wisman) pertengahan tahun 2021.

Kecamatan Nusa Penida yang merupakan salah satu tujuan favorit turis asing sejak beberapa tahun terakhir tengah dipersiapkan agar dapat menjadi tujuan wisata yang aman bagi wisman.

Salah satunya dengan mengoptimalkan pelaksanaan vaksinasi Covid-19 bagi pelaku pariwisata maupun warga umum Nusa Penida.

Agar dapat dikunjungi wisman di tengah pandemi Covid-19, tujuan wisata harus berstatus kawasan wisata zona hijau Covid-19.

Di mana seluruh warganya yang wajib vaksin telah mendapatkan vaksinasi Covid-19. Hanya saja saat ini, pemerintah pusat baru menargetkan Ubud, Sanur dan Nusa Penida sebagai kawasan wisata zona hijau Covid-19.

Melihat hal itu, Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta, Minggu (9/5) mengaku berupaya agar Kecamatan Nusa Penida dapat menjadi kawasan wisata zona hijau Covid-19.

Nusa Penida yang beberapa tahun terakhir menjadi salah satu tujuan wisata favorit wisman, menurutnya, menjadi titik ungkit pembangunan di Kabupaten Klungkung.

Untuk itu vaksinasi Covid-19 bagi warga wajib vaksin di Nusa Penida dioptimalkan agar seluruh warga Nusa Penida dapat segera mendapatkan vaksin.

“Sehingga pada bulan Juni vaksinasi di Nusa Penida wajib dituntaskan,” ujar Bupati Suwirta.

Meski nantinya seluruh wajib vaksin di Nusa Penida telah mendapatkan vaksinasi Covid-19, pihaknya meminta agar masyarakat tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan.

Sebab menurutnya ketaatan masyarakat Nusa Penida tengah dipantau. “Saya minta dengan sangat hormat tetap jalankan protokol kesehatan gunakan masker apapun kegiatannya.

Ada atau tidak wisatawan tetap gunakan masker. Karena ketaatan kita dipantau oleh orang lain dan oleh wisatawan.

Jangan hanya menuntut tamu supaya datang berkunjung, namun menggunakan masker saja susah,” tandasnya.

Sementara itu, Dinas Kesehatan Kabupaten Klungkung dr. Made Adi Swapadni menjelaskan untuk menjadikan Nusa Penida sebagai wilayah zona hijau, pihaknya telah mengoptimalkan pelaksanaan vaksinasi bagi warga dan pelaku pariwisata.

Di mana sasaran vaksinasi untuk warga Nusa Penida berjumlah 46.941 orang. Untuk tahapan ini, Kabupaten Klungkung mendapatkan sebanyak 25 ribu dosis vaksin AstraZenica dari pusat.

“Di mana, sebanyak 15 ribu dosis vaksin digunakan untuk wilayah Nusa Penida,” terangnya. Per Sabtu (8/5), warga Nusa Penida yang telah mendapatkan dua kali dosis vaksin berjumlah 3.618 orang.

Sedangkan warga yang baru menjalani dosis pertama vaksinasi berjumlah 9.648 orang, yang terdiri dari 3.628 orang dengan vaksin AstraZenica dan sebanyak 6.020 menggunakan Sinovac.

“Kami berharap, seluruh vaksin untuk Nusa Penida bisa selesai sesuai target jangka waktu yakni 19 hari,” tandasnya. 

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/